Angelina Jolie: Etnis Rohingya Diperlakukan seperti Sapi di Myanmar
Dia mengatakan, para korban diperlakukan seperti sapi di Myanmar. Dia menggambarkan para pengungsi mengalami trauma luar biasa, apalagi para perempuan yang menjadi korban pemerkosaan.
"Saya bertemu seorang perempuan yang selamat dari pemerkosaan di Myanmar, dia mengatakan kepada saya, 'Anda harus menembak saya di sini sebelum saya diharuskan kembali ke Myanmar'," kata perempuan 43 tahun itu, menuturkan kembali pernyataan pengungsi, dikutip dari Reuters.
"Saya mendesak pemerintah Myanmar untuk menunjukkan komitmen tulus untuk mengakhiri kekerasan, pengusiran, dan memperbaiki kondisi untuk semua komunitas di Negara Bagian Rakhine, termasuk Rohingya," tuturnya, melanjutkan.
Jolie berada di Bangladesh juga untuk menggali informasi mengenai kebutuhan apa saja yang diinginkan para pengungsi serta mendiskusikan upaya yang bisa dilakukan UNHCR untuk mengakhiri krisis kemanusiaan ini.
Untuk itu dia akan bertemu Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina dan Menteri Luar Negeri AK Abdul Momen di ibu kota Dhaka, Rabu (6/2/2019).