Anggota Parlemen Belanda Geert Wilders Ngotot Gelar Kompetisi Kartun Nabi Muhammad
AMSTERDAM, iNews.id - Anggota parlemen sayap kanan Belanda, Geert Wilders, kembali menggelar kompetisi membuat kartun Nabi Muhammad SAW.
Tahun lalu pria 56 tahun itu membatalkan kompetisi serupa setelah memicu demonstrasi dari kalangan muslim dan ancaman pembunuhan.
Pemimpin Partai Kebebasan (PVV) itu mengundang para follower di Twitter untuk mengirim kartun Nabi Muhammad.
”#FreedomOfSpeech harus menang atas kekerasan dan fatwa Islam," katanya, dalam posting-an di Twitter, seperti dikutip dari AFP, Minggu (29/12/2019).
Dalam pengumuman juga disebutkan bahwa kompetisi akan diselenggarakan di kantor Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Belanda.
Wilders awalnya mengumumkan rencana untuk menggelar kompetisi kartun pada 2018. Namun gelombang penolakan muncul dari berbagai negara, terutama Pakistan.
Dia kemudian membatalkan kompetisi tersebut setelah mendapat ancaman pembunuhan.
Sehari setelah dia mengumumkan pembatalan itu, seorang pria Afghanistan menikam dua turis Amerika Serikat di stasiun kereta Amsterdam. Pelaku beralasan ingin melindungi Nabi Muhammad. Pada Oktober dia dijatuhi hukuman 26 tahun penjara.
Pada November, pengadilan Belanda menghukum penjara 10 tahun kepada pria Pakistan karena berencana membunuh Wilders.
Wilders dikenal sebagai anti-imigran dan anti-Islam, Sejak ancaman pembunuhan, tempat tinggalnya dijaga ketat selama 24 jam oleh pihak keamanan Belanda.
Editor: Anton Suhartono