Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Diduga Depresi, Pemuda di Semarang Nekat Bakar Rumah Orang Tua
Advertisement . Scroll to see content

Apartemen di New York Terbakar Tewaskan 19 Orang, Ternyata Ini Penyebabnya

Senin, 10 Januari 2022 - 10:43:00 WIB
Apartemen di New York Terbakar Tewaskan 19 Orang, Ternyata Ini Penyebabnya
Kebakaran apartemen di New York menewaskan sedikitnya 19 orang (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

NEW YORK, iNews.id - Dugaan awal penyebab kebakaran apartemen di Bronx, New York, Amerika Serikat, Minggu (9/1/2022), yang menewaskan sedikitnya 19 orang, terungkap. Pemanas ruangan yang sudah tak dipakai di salah satu apartemen diduga kuat menjadi penyebab kebakaran tersebut.

Dari jumlah korban tewas, 19 orang termasuk 9 anak-anak, ini merupakan kebakaran paling mematikan di New York sejak 30 tahun terakhir.

Penyelidik mengatakan, api dipicu pemanas listrik di sebuah apartemen dupleks yang berada di lantai 2 dan 3 gedung berlantai 19 itu.

Komisioner Departemen Pemadaman Kebakaran New York Daniel Nigro, seperti dikutip dari Associated Press, Senin (10/1/2022), menjelaskan, api sebenarnya tidak meluas, melainkan hanya menghanguskan satu unit serta lorong di dekatnya. Masalahnya, pintu apartemen serta pintu tangga terbuka, menyebabkan asap menyebar dengan cepat ke seluruh gedung.

Para penghuni yang terjebak di lantai atas memecahkan kaca jendela untuk mendapatkan udara. Mereka juga menyumbat bagian bawah pintu dengan handuk basah agar asap tak masuk.

Sebagian penghuni berusaha menyelamatkan diri dengan berlarian di lorong apartemen dalam kondisi gelap dan sesak napas.

Petugas pemadam kebakaran menemukan korban di setiap lantai, banyak dari mereka mengalami henti jantung dan gangguan pernapasan. Penyebab kematian disebabkan para korban menghirup asap.

Beberapa penghuni mengatakan sempat mengabaikan bunyi alarm asap karena dianggap palsu, namun mereka tersentak dengan suara jerit kepanikan serta adanya asap.

Lebih dari 60 orang terluka, 13 di antaranya dalam kondisi kritis. 

Wali Kota New York Eric Adams mengatakan, petugas pemadam melakukan segala upaya untuk menyelamatkan penghuni. Petugas bahkan tak menghiraukan keselamatan mereka karena tetap naik meski pasokan oksigen habis.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut