Arab Saudi Tembak Jatuh 6 dari 10 Rudal Houthi yang Targetkan Bandara

RIYADH, iNews.id - Arab Saudi mencegat enam rudal yang ditembakkan oleh pemberontak Yaman di kota selatan Jizan, Minggu (25/8/2019). Serangan terjadi ketika gerilyawan itu meningkatkan serangan lintas-perbatasan.

Dilaporkan AFP, Senin (26/8/2019), rudal yang ditembakkan oleh Houthi menargetkan warga sipil di Jizan. Koalisi Saudi menyatakan tidak ada kerusakan atau korban dalam serangan itu.

Baca Juga

AS Selidiki Apakah Pembunuhan Pejabat Hamas oleh Israel Melanggar Gencatan Senjata Gaza

Televisi pemberontak Al-Masirah melaporkan Houthi meluncurkan 10 rudal balistik "Badr 1" yang menargetkan pesawat militer dan helikopter apache di bandara Jizan dan situs militer terdekat.

Sebelumnya, koalisi mengklaim menembak jatuh sebuah drone Houth yang ditembakkan ke arah kota selatan Khamis Mushait, tempat pangkalan militer utama.

Pemberontak Houthi meningkatkan rudal lintas-perbatasan dan serangan drone dalam beberapa bulan terakhir. Hal itu mereka sebut sebagai pembalasan atas perang udara pimpinan Saudi di Yaman.

Arab Saudi berulang kali menuduh Iran memasok senjata canggih untuk pemberontak Houthi, tuduhan yang dibantah Iran. Ketegangan di Teluk meningkat sejak Mei.

Amerika Serikat (AS) dan Arab Saudi telah menyalahkan Iran atas berbagai serangan terhadap tanker di perairan Teluk yang sensitif.

Koalisi Saudi campur tangan dalam mendukung pemerintah Yaman pada 2015 setelah Houthi merebut ibu kota Sanaa dan mendekati pangkalan sementara pemerintah Aden.

Sejak itu, konflik terjadi dan menewaskan puluhan ribu orang, banyak dari mereka warga sipil. Perang ini memicu apa yang disebut PBB sebagai krisis kemanusiaan terburuk di dunia.

Editor: Nathania Riris Michico