AS Akhirnya Ajukan Resolusi Gencatan Senjata ke PBB Setelah 32.000 Warga Gaza Tewas
Selain itu Gaza adalah bagian dari wilayah (Palestina) yang diduduki Israel pada 1967 seraya menegaskan dukungan terhadap solusi dua negara.
“Dewan Keamanan menetapkan pentingnya gencatan senjata segera dan berkelanjutan untuk melindungi warga sipil di semua bidang, memungkinkan pengiriman bantuan kemanusiaan yang penting, dan meringankan penderitaan kemanusiaan serta untuk mencapai tujuan tersebut dengan tegas mendukung upaya diplomatik internasional yang sedang berlangsung untuk menjamin gencatan senjata dengan pembebasan semua sandera yang tersisa,” demikian isi draf resolusi.
Kabar soal draf resolusi ini sebelumnya juga disampaikan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken kepada media Saudi Al Hadath, Rabu (20/3/2024).
"Gencatan senjata segera yang dikaitkan dengan pembebasan sandera (di Jalur Gaza)," kata Blinken, dikutip dari AFP.
Dia yakin draf resolusinya akan disetujui oleh para anggota Dewan Keamanan PBB.
"Kami sangat berharap negara-negara akan mendukungnya,” katanya.
AS terakhir memveto drat resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata pada 20 Februari. Itu merupakan kali ketiga AS menolak resolusi sekaligus menjadi satu-satunya negara yang menolak, selain Inggris memilih abstain.