AS Beri Bantuan Tambahan Rp2,8 Triliun ke Ukraina untuk Pertahanan
WASHINGTON, iNews.id - Pemerintah Amerika Serikat (AS) akan memberikan tambahan bantuan ke Ukraina sebesar 200 juta dolar AS atau sekitar Rp2,8 triliun untuk memperkuat kemampuan pertahanan negara.
Dalam sebuah pernyataan, Pentagon menyatakan dana itu akan dialokasikan untuk pelatihan, komunikasi, medis, dan kebutuhan operasional yang tidak mematikan lainnya.
AS mengklaim telah memberi lebih dari 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp14 triliun terkait dukungan pertahanan ke Ukraina sejak 2014.
Rusia mencaplok bagian selatan Semenanjung Crimea di Ukraina pada 2014, dan dituduh mempersenjatai separatis di bagian timur negara itu. Lebih dari 10.000 orang tewas dalam konflik di bagian timur Donetsk dan Luhans, yang dikenal sebagai Donbas.
Rusia membantah mengirim pasukan dan memberikan senjata kepada separatis. Namun mereka mengakui sukarelawan Rusia membantu para pemberontak.
Pengumuman terbaru oleh Pentagon itu dirilis beberapa hari setelah pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dengan Presiden Vladimir Putin berlangsung di Helsinki, Finlandia, Senin (16/7/2018).
Pertemuan itu memicu kritik dari anggota parlemen senior AS bahwa Trump terlalu lunak dengan pemimpin Rusia tersebut. Pada pertemuan itu, kedua presiden membahas sejumlah masalah, termasuk krisis Ukraina.
Laporan media menyatakan, Putin mengusulkan menggelar referendum di Donbas untuk menyelesaikan konflik. Namun Rusia belum mau berkomentar secara terbuka mengenai hal ini.
Editor: Nathania Riris Michico