AS dan Polandia Jadi Tuan Rumah KTT Perdamaian Timur Tengah di Warsawa

WASHINGTON, iNews.id - Amerika Serikat (AS) dan Polandia akan bersama-sama menjadi tuan rumah pertemuan tingkat menteri guna mendorong perdamaian dan keamanan di Timur Tengah. Pertemuan internasional itu akan diadakan di Warsawa, Polandia pada 13 dan 14 Februari.

Konferensi itu akan membahas banyak masalah, termasuk pemberantasan teroris, pengembangan rudal dan proliferasinya, perdagangan maritim dan keamanan, serta ancaman berbagai kelompok proksi di kawasan.

Baca Juga

Mengapa Brunei Tidak Mau Bergabung dengan Malaysia? Ini Sejarahnya

“Pertemuan tingkat menteri akan membahas berbagai isu penting termasuk terorisme dan ekstremisme, pembuatan dan proliferasi misil, perdagangan dan keamanan maritim, serta ancaman dari kelompok-kelompok proksi di berbagai penjuru kawasan,” demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri AS, seperti dilaporkan Associated Press, Sabtu (12/1/2019).

Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan, pertemuan itu akan dipusatkan pada masalah Timur Tengah dan untuk memastikan Iran tidak akan menjadi faktor yang menciptakan destabilisasi di kawasan itu.

"Pertemuan itu akan berfokus pada stabilitas, perdamaian, kebebasan dan keamanan Timur Tengah,” kata Pompeo, kepada Fox News.

Pompeo tiba di Manama, Bahrain, pada Jumat (11/1/2019) untuk bertemu dengan Raja Bahrain Hamad bin Isa Al Khalifa, Putra Mahkota Pangeran Salman bin Hamad bin Isa Al Khalifa, dan Menteri Luar Negeri Bahrain Shaikh Khalid bin Ahmed Al Khalifa.

AS memuji Bahrain yang disebut sebagai pendukung setia upaya menangkis upaya-upaya jahat Iran, termasuk upaya menghadapi penghindaran sanksi-sanksi Iran serta menumpas aktivitas terlarang di laut.

Lawatan Pompeo ke Bahrain merupakan persinggahan pertamanya ke Dewan Kerjasama Teluk (GCC) yang beranggotakan enam negara.

"GCC sangat esensial dalam menangkis ancaman tunggal terhadap stabilitas kawasan: rezim Iran,” sebut Kementerian Luar Negeri AS.

Ditambahkan pula, kunjungan Pompeo ke negara-negara GCC dimaksudkan untuk menggalang dukungan bagi kampanye menekan Iran.

Dari Bahrain, Pompeo akan melawat ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada Jumat malam. Persinggahan lain dalam lawatannya kali ini adalah Qatar, Arab Saudi, Oman, dan Kuwait.

Editor: Nathania Riris Michico