Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 2 Kali Menjabat, Bisakah Donald Trump Ikut Pilpres AS Lagi?
Advertisement . Scroll to see content

AS Ingatkan China Setelah 12 Pesawat Tempurnya Masuki Zona Pertahanan Taiwan

Minggu, 24 Januari 2021 - 09:45:00 WIB
 AS Ingatkan China Setelah 12 Pesawat Tempurnya Masuki Zona Pertahanan Taiwan
Deplu AS desak China berhenti menekan Taiwan (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Pemerintah Amerika Serikat mendesak China untuk berhenti menekan Taiwan. Pernyataan ini disampaikan setelah 12 pesawat tempur China memasuki Zona Identifikasi Pertahanan Udara Taiwan.

Departemen Luar Negeri AS meminta China untuk menyelesaikan permasalahan dengan Taiwan melalui dialog, ketimbang menggunakan tekanan.

"Kami mendesak Beijing menghentikan tekanan militer, diplomatik, dan ekonomi, terhadap Taiwan dan sebaliknya terlibat dalam dialog dengan perwakilan Taiwan yang dipilih secara demokratis," kata Juru Bicara Deplu AS, Ned Price, dikutip dari Reuters, Minggu (24/1/2021).

Lebih lanjut deplu menegaskan, AS akan meningkatkan kerja sama dengan Taiwan, termasuk membekali wilayah itu dengan kemampuan pertahanan yang memadai.

Sebanyak 12 pesawat tempur China, terdiri dari 12 pesawat pengebom H-6K dan empat jet tempur J-16, memasuki Zona Identifikasi Pertahanan Udara Taiwan pada Sabtu (23/1/2021).

Angkatan Udara Taiwan merespons dengan menyiagakan rudal sambil terus memantau pergerakan pesawat-pesawat militer China itu.

Pesawat-pesawat militer China hampir setiap hari terbang di perairan wilayah selatan dan Kepulauan Pratas yang dikuasai Taiwan. Biasanya hanya satu atau dua pesawat pengintai, namun insiden yang terbaru ini melibatkan banyak armada.

"Peringatan serangan lintas udara dikeluarkan, peringatan radio dikeluarkan, dan sistem rudal pertahanan udara dikerahkan untuk memantau aktivitas tersebut," bunyi pernyataan.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut