Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rusia Gagalkan Upaya Pencurian Jet Tempur MiG-31 Dilengkapi Rudal Kinzhal oleh Ukraina
Advertisement . Scroll to see content

AS Jatuhkan Sanksi pada 10 Entitas Angkatan Laut Rusia

Jumat, 23 Desember 2022 - 10:19:00 WIB
AS Jatuhkan Sanksi pada 10 Entitas Angkatan Laut Rusia
Ilustrasi sanksi. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Amerika Serikat (AS) menjatuhkan sanksi terhadap 10 entitas angkatan laut Rusia atas operasi mereka terhadap pelabuhan Ukraina. Tindakan tersebut dilakukan setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bertemu dengan timpalannya Joe Biden di Washington dan menyampaikan pidatonya kepada Kongres pada Rabu (21/12/2022). 

Informasi ini disampaikan Departemen Luar Negeri AS pada Kamis Kamis (22/12/2022). Saat ini, Washington tengah meningkatkan tekanan pada Moskow atas invasinya ke Ukraina.

"Setelah operasi angkatan laut Rusia terhadap pelabuhan Ukraina, termasuk yang menyediakan makanan dan biji-bijian yang sangat dibutuhkan dunia, Amerika Serikat hari ini memberlakukan sanksi terhadap entitas angkatan laut Rusia," kata Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dalam sebuah pernyataan.

Departemen Luar Negeri mengatakan, enam entitas yang ditargetkan, beroperasi atau telah beroperasi di sektor pertahanan dan material terkait juga sektor kelautan ekonomi Rusia. Sementara empat entitas tambahan ditargetkan bagi mereka yang beroperasi di sektor kelautan ekonomi Rusia.

Salah satu entitas yang mendapat sanksi  yakni Central Research Institute of Structural Materials Prometey. Entitas lain yakni mereka yang terlibat dalam pengembangan, produksi, dan penelitian angkatan laut Rusia.

“Amerika Serikat tetap bertekad untuk menggunakan semua tindakan yang tepat untuk mencegah serangan Rusia di Ukraina. Langkah-langkah pertanggungjawaban ini menggarisbawahi pesan sederhana: Kremlin harus mengakhiri kampanye brutalnya melawan Ukraina,” kata Blinken.

Misi Rusia untuk PBB di New York tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Sejak Oktober, Moskow telah menargetkan infrastruktur energi Ukraina dengan gelombang besar serangan rudal dan drone.

Ukraina mengatakan pelabuhan Laut Hitam Odesa tidak beroperasi selama satu hari awal bulan ini. Pelabuhan Chornomorsk dan Pivdennyi hanya beroperasi sebagian setelah serangan Rusia terhadap sistem energi kawasan itu.

Ketiga pelabuhan mengekspor biji-bijian di bawah kesepakatan yang ditengahi oleh PBB dan Turki pada bulan Juli. Rusia dan Ukraina kembali melanjutkan pengiriman Laut Hitam ke Ukraina.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut