Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Nah, Pengacara Militer Israel Kumpulkan Bukti Kejahatan Perang di Gaza
Advertisement . Scroll to see content

AS Ragu Otoritas Palestina Mampu Memerintah di Gaza, tapi Juga Tak Mau Hamas Berkuasa

Senin, 04 Desember 2023 - 09:54:00 WIB
AS Ragu Otoritas Palestina Mampu Memerintah di Gaza, tapi Juga Tak Mau Hamas Berkuasa
Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional AS, John Kirby. (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON DC, iNews.idAmerika Serikat (AS) meragukan kemampuan Otoritas Palestina (PA) untuk memerintah Jalur Gaza. Keraguan itu diutarakan oleh Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional AS, John Kirby, Minggu (3/12/2023). 

“Kami tidak yakin Otoritas Palestina saat ini berada dalam posisi yang dapat mengendalikan pemerintahan di Gaza,” kata Kirby kepada stasiun televisi ABC.

Pada saat yang sama, Kirby menekankan bahwa AS tidak meninggalkan gagasan solusi dua negara untuk menyelesaikan masalah Gaza. Akan tetapi, Washington DC ingin agar PA direformasi sehingga betul-betul memenuhi kepentingan rakyat Palestina.

Solusi dua negara adalah gagasan pendirian Negara Palestina merdeka yang berdampingan dengan Negara Israel, di sebelah barat Sungai Yordan. Batas antara kedua negara sebagian besar didasarkan pada garis demarkasi yang diperoleh pada 1967.

Sebelumnya, Presiden AS Joe Biden menyebut Otoritas Palestina dari kelompok Fatah seharusnya memerintah Jalur Gaza dan Tepi Barat. Dengan begitu, kelompok Hamas diharapkan tidak lagi berkuasa di Gaza. 

“Saat kita berjuang untuk perdamaian, Gaza dan Tepi Barat seharusnya dipersatukan di bawah struktur pemerintahan tunggal,” kata Biden seperti dilansir dari Reuters, 19 November lalu.

Sementara Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengatakan Israel harus mempertahankan tanggung jawab militer secara keseluruhan di Gaza jika perang dengan Hamas sudah selesai.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut