Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu
Advertisement . Scroll to see content

AS Tuduh Rusia Curangi Penerapan Sanksi terhadap Korea Utara

Selasa, 18 September 2018 - 11:14:00 WIB
AS Tuduh Rusia Curangi Penerapan Sanksi terhadap Korea Utara
Dubes PBB untuk AS, Nikki Haley. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk PBB, Nikki Haley, menuduh Rusia melakukan kecurangan atas sanksi-sanksi internasional terhadap Korea Utara (Korut). Haley mengklaim memiliki bukti pelanggaran Rusia, yang disebut ikut campur atas upaya AS untuk melakukan denuklirisasi di Semenanjung Korea.

Haley mengaku kesal dengan laporan dari para pakar independen yang memantau penerapan sanksi-sanksi PBB. AS, kata dia, siap memberikan bukti kepada para pakar itu tentang pelanggaran yang dilakukan Rusia, namun laporan yang disajikan kepada anggota-anggota dewan menghilangkan bagian pelanggaran Rusia.

Haley menyebut AS melacak sekitar 148 kasus pada tahun ini dari kapal tanker minyak yang mengirim bahan bakar ke Korut. Bahan bakar itu diperoleh melalui pengiriman kapal ke kapal di laut yang melanggar batas atas sanksi AS.

Namun dia tidak mengatakan berapa banyak transfer yang kemungkinan sudah diterima dari Rusia.

"Rusia harus menghentikan pelanggarannya terhadap sanksi Korea Utara. Itu harus mengakhiri upaya bersama untuk menutupi bukti pelanggaran sanksi," katanya, seperti dilaporkan Reuters, Selasa (18/9/2018).

"Pelanggarannya tidak satu kali. Mereka sistematis," tegas Haley.

Rusia dan China menyarankan DK PBB membahas pengurangan sanksi setelah Presiden AS Donald Trump dan Pemimpin Korut Kim Jong Un bertemu pada Juni lalu. Sat itu Kim berjanji akan mengupayakan denuklirisasi.

Selain itu, Haley mengatakan Rusia membantu Korut secara ilegal mendapatkan bahan bakar, menolak mengusir seorang warga Korut yang masuk dalam blacklist dewan tahun lalu, dan mendorong perubahan pada laporan independen PBB soal pelanggaran sanksi untuk menutupi pelanggaran orang Rusia.

Namun, Duta Besar Rusia untuk PBB, Vassily Nebenzia, membantah hal itu. Dia menyebut Rusia tidak menekan para penulis laporan PBB dan menyalahkan Haley karena meningkatkan ketegangan.

Dia juga menunjukkan bahwa laporan itu memutuskan bahwa transfer kapal-ke-kapal khusus bahan bakar oleh kapal Rusia, yang diklaim oleh Haley, bukan pelanggaran.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut