Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Vaksin TBC AdTB105K Mulai Uji Klinik Fase 1, BPOM Ungkap Faktanya!
Advertisement . Scroll to see content

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19 di Seluruh Dunia

Rabu, 08 Mei 2024 - 05:47:00 WIB
AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19 di Seluruh Dunia
AstraZeneca menarik semua vaksin Covid-19 buatannya secara global (ilustrasi). (Foto: Ist.)
Advertisement . Scroll to see content

CAMBRIDGE, iNews.id - Produsen farmasi Inggris-Swedia, AstraZeneca, menarik semua vaksin Covid-19 buatannya di seluruh dunia. Hal itu diungkapkan Telegraph lewat laporannya pada Selasa (7/5/2024).

Menurut media Inggris itu, vaksin tersebut kini tidak lagi dapat digunakan di Uni Eropa setelah AstraZeneca secara sukarela mencabut otorisasi pemasarannya. Permohonan untuk menarik vaksin tersebut dibuat pada 5 Maret dan mulai berlaku pada 7 Mei.

Permohonan serupa juga akan dibuat di Inggris dan negara-negara lain yang telah menyetujui vaksin tersebut--yang dikenal sebagai Vaxzevria di Inggris--dalam beberapa bulan mendatang.

Di Indonesia sendiri, vaksin Covid-19 AstraZeneca disetujui Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pada 22 Februari 2021. Hingga kini, sudah lebih dari 73 juta dosisnya telah digunakan dalam program vaksinasi di Indonesia. 

"Saat ini, vaksin Covid-19 AstraZeneca tidak digunakan lagi dalam program vaksinasi/imunisasi dan berdasarkan hasil pengawasan dan penelusuran BPOM menunjukkan bahwa saat ini vaksin Covid-19 AstraZeneca sudah tidak beredar di Indonesia," ungkap BPOM lewat laman resminya, akhir pekan lalu.

Sebelumnya dilaporkan bahwa ada masalah keamanan vaksin Covid-19 AstraZeneca terkait kejadian trombosis with thrombocytopenia syndrome (TTS) atau pembekuan darah. Insiden itu ramai diberitakan oleh media Inggris dan beberapa media nasional.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut