Australia Hormati Keputusan Nauru Setop Hubungan dengan Taiwan dan Beralih ke China

CANBERRA, iNews.id – Australia mengaku telah mendapat pemberitahuan terkait keputusan Nauru untuk memutuskan hubungan diplomatik dengan Taiwan dan mengakui China (RRC). Hal itu diungkapkan oleh Menteri Pembangunan Internasional dan Pasifik Pat Conroy, hari ini.

“Ini adalah keputusan pemerintah berdaulat Nauru dan kami menghormati keputusan mereka,” kata dia pada konferensi pers, Selasa (16/1/2024), seperti dikutip Reuters.

Baca Juga

Trump Perintahkan AS Uji Senjata Nuklir, Tak Mau Kalah dengan Rusia

Sebelumnya, Amerika Serikat juga mengomentari langkah Nauru yang memutuskan hubungan diplomatik dengan Taiwan. Negeri Paman Sam menyesalkan keputusan itu.

“Kami mendorong semua negara untuk terlibat dengan Taiwan,” kata Laura Rosenberger, ketua American Institute in Taiwan (AIT) yang berbasis di Virginia, kepada wartawan di Taipei, Selasa (16/1/2024).

Baca Juga

Baru Selesai Pilpres, Taiwan Malah Kehilangan Satu Sekutu Diplomatik

Pada Senin (15/1/2024) kemarin, Nauru menyatakan bakal memutuskan hubungan dengan Taiwan demi kepentingan rakyat dan negara kepulauan Pasifik itu. Nauru pun kini mengalihkan hubungan diplomatiknya dengan RRC (China).

Dengan diumumkannya keputusan Nauru kemarin, Taiwan kini hanya memiliki 12 sekutu diplomatik, termasuk Guatemala, Paraguay, Eswatini, Palau, dan Kepulauan Marshall.

Editor: Ahmad Islamy Jamil