Australia Konfirmasi 636 Kasus Virus Korona, Termasuk Bocah 6 Tahun
SYDNEY, iNews.id - Kasus virus korona atau Covid-19 di Australia terus melonjak, hingga Kamis (19/3/2020) ada 636 penderita yang tercatat.
Negara Bagian New South Wales (NSW) termasuk yang terparah, melaporkan penambahan 40 kasus dalam semalam. Di antara penderita adalah bocah berusia 6 tahun, sekaligus pasien virus korona termuda di negara bagian tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan NSW Kerry Chant mengatakan, sebelumnya pasien korona termuda di NSW berusia 7 tahun.
"Kami akan memperbarui data harian dan rincian usia di situs web," ujarnya, dikutip dari News.com.au.
Sementara itu dari total 636 penderita, 43 di antaranya sembuh dan diperbolehkan pulang dari rumah sakit serta enam orang meninggal.
Kasus di NSW merupakan yang berbanyak yakni 307, Victoria 149, Queensland 94, Australia Selatan 37, Australia Barat 35, Tasmania 10, Wilayah Ibu Kota Australia (ACT) 3, dan Wilayah Utara 1.
Kasus Covid-19 pertama di Australia terdeteksi pada 25 Januari 2020 yakni di Victoria. Pasien merupakan seorang pria yang baru pulang dari Wuhan, China. Dia terbang ke Melbourne melalui Guandong pada 19 Januari.
Australia mencatat kasus kematian pertama akibat virus korona pada Minggu (1/3/2020), yakni seorang pria asal Perth berusia 78 tahun. Dia merupakan satu dari 163 warga Australia yang dievakuasi dari kapal pesiar Diamond Princess di Jepang dan sempat menjalani karantina di Howard Springs, Wilayah Utara.
Kematian kedua terjadi pada 3 Maret, yakni perempuan berusia 95 tahun di Sydney. Dua warga lain adalah penghuni panti jompo, yakni seorang pria 82 tahun yang meninggal pada 8 Maret serta perempuan 90 tahun pada 14 Maret.
Lalu pada 13 Maret, perempuan 77 tahun meninggal di rumah sakit Sydney setelahtiba dari Queensland. Dia sempat ambruk di pesawat lalu dibawa ke rumah sakit dan meninggal di hari yang sama. Seorang pria 86 tahun meninggal di rumah sakit Sydney pada 17 Maret.
Dari total penderita korona, orang berusia 50-an mendominasi, diikuti kalangan usia 30-an, 40-an, 20-an, dan 60-an. Jumlah orang berusia di atas 70 atau di bawah 20 tahun yang terinfeksi sangat sedikit.
Editor: Anton Suhartono