Badai Musim Dingin Terjang AS, 20 Orang Tewas dan Jutaan Orang Terdampak Listrik Padam
WASHINGTON, iNews.id - Badai musim dingin melanda Amerika Serikat (AS) bagian selatan dan tengah, mengakibatkan sedikitnya 20 orang tewas dan pemadaman listrik yang berdampak pada jutaan warga hingga Selasa (16/2/2021) waktu setempat.
Korban tewas umumnya menderita penyakit terkait suhu ekstrem serta kecelakaan di Texas, Kentucky, dan Missouri. Tak hanya itu, terjangan angin tornado juga dilaporkan merenggut tiga nyawa.
Seorang perempuan dan putrinya tewas karena keracunan gas karbon monoksida saat menghangatkan tubuh di dalam mobil di Texas, wilayah paling terdampak badai musim dingin yang memicu suhu ekstrem.
Perusahaan listrik daerah terpaksa menerapkan pemadaman listrik bergilir di Texas.
Seorang pria tunawisma ditemukan tewas di Houston karena suhu dingin ekstrem. Di Louisiana, seorang pria tewas akibat benturan keras di kepala setelah terpeleset di atas es. Sehari sebelumnya, seorang bocah 10 tahun di Tennessee tewas setelah terpeleset di atas es hingga masuk kolam.
Presiden Joe Biden berjanji menyediakan sumber daya darurat tambahan bagi warga yang terkena dampak badai musim dingin.
“Terima kasih kepada petugas jalan raya, patroli, dan responden yang bertindak cepat dalam kondisi mengerikan ini demi menyelamatkan banyak nyawa,” ujar Biden.
Disebutkan badai musim dingin menyebabkan setidaknya empat tornado. Foto dan video yang dirilis media AS menunjukkan pohon tumbang, rumah ambruk hingga rata dengan tanah, serta mobil rusak.
“Diperkirakan sedikitnya 50 rumah terkena dampak insiden itu dan beberapa fasilitas listrik rusak menyebabkan pemadaman,” kata pihak Layanan Darurat Brunswick County, Carolina Utara.
Editor: Anton Suhartono