Bernie Sanders Mundur dalam Pilpres AS, Janji Bantu Joe Biden Melawan Trump
WASHINGTON, iNews.id - Bernie Sanders memutuskan mundur dalam persaingan seleksi pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat, Rabu (8/4/2020).
Dengan demikian, Joe Biden, mantan wakil presiden AS di pemerintahan Barack Obama, akan maju dari Partai Demokrat melawan petahanan Donald Trump dalam Pilpres AS yang berlangsung pada 3 November 2020.
Alasan mundurnya senator asal Negara Bagian Vermont itu dilatarbelakangi kekalahan dari rivalnya Joe Biden dalam serangkaian pemilihan awal.
Meski demikian, Sanders berjanji akan bekerja sama dengan Biden untuk mengalahkan Trump dalam pilpres.
Dalam pidato dari rumahnya di Burlington, Vermont, melalui video kepada para pendukung , Sanders menegaskan akan menggunakan hak pilih dalam pilpres dan tetap mengumpulkan dukungan agar agenda-agendanya selama kampanye bisa dijalankan meski tak menjadi presiden, di antaranya menaikkan pajak bagi orang kaya dan pengelolaan sistem kesehatan oleh pemerintah.
"Bersama kita bersatu, kita akan terus maju melawan Donald Trump," pria 78 tahun itu, dikutip dari Reuters, Kamis (9/4/2020).
Sanders sempat mendapat banyak suara sebelum akhirnya kalah di Negara Bagian South Carolina pada akhir Februari. Pemicunya, sebagian besar kalangan menengah di Partai Demokrat mendukung Biden.
Sementara itu Biden memuji langkah Sanders dan berjanji akan melanjutkan agenda politik serta memasukkannya dalam visi-misi. Biden juga langsung mendekati para pendukung Sanders.
"Saya memperhatikan kalian, saya mendengar kalian, dan saya memahami pentingnya menyelesaikan masalah di negeri ini. Saya berharap Anda akan bergabung dengan kami. Kalian lebih dari diterima untuk bergabung. Kalian dibutuhkan," ujar Biden.
Editor: Anton Suhartono