Bertemu Bos WHO, Menlu AS Dukung Penyelidikan Asal Usul Covid Fase Ke-2 di Wuhan
WASHINGTON, iNews.id - Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) Antony Blinken bertemu Direktur Jenderal (Dirjen) Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus, Rabu (28/7/2021), membahas perkembangan pandemi Covid-19.
Dalam pertemuan di Kuwait City itu Blinken juga menegaskan dukungan AS kepada WHO untuk kembali menyelidiki asal usul Covid-19, termasuk di China.
"Dia (Blinken) menekankan pentingnya fase (penyelidikan) berikutnya yang tepat waktu, berbasis bukti, transparan, dipimpin para ahli, dan bebas dari campur tangan," kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Ned Price, dikutip dari Reuters, Kamis (29/7/2021).
Awal bulan ini, WHO menyerukan semua negara anggota untuk bekerja sama dalam penyelidikan terbaru. Penyelidikan tahap kedua akan mencakup hipotesis bahwa virus corona kemungkinan bocor dari laboratorium virologi Wuhan.
Namun China menolak penyelidikan lebih lanjut karena mengincar laboratorium serta pasar di kota tersebut.
"Kami tidak akan menerima rencana penelusuran asal usul seperti itu. Dalam beberapa aspek mengabaikan akal sehat dan menentang ilmu pengetahuan," kata Zeng Yixin, wakil ketua Komisi Kesehatan Nasional (NHC), pada 22 Juli lalu.
Kasus infeksi virus corona baru pertama dilaporkan di Kota Wuhan, China, pada Desember 2019. China berulang kali menolak teori bahwa virus itu akibat kebocoran salah satu laboratoriumnya.
Dirjen WHO Tedros sebelumnya mengatakan penyelidikan asal-usul pandemi Covid-19 terhambat oleh kurangnya data mentah di saat hari-hari pertama penyebaran wabah.
Tim yang dipimpin WHO pada awal tahun ini menggelar penyelidikan tahap pertama. Hasil laporan menunjukkan virus corona baru mungkin ditularkan dari kelelawar ke manusia melalui perantara hewan lain.
Editor: Anton Suhartono