Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pakistan Siap Kirim Pasukan ke Gaza, tapi Tolak Lucuti Senjata Hamas
Advertisement . Scroll to see content

Betlehem, Kota Kelahiran Yesus Diisolasi usai Konfirmasi Kasus Virus Korona Pertama

Jumat, 06 Maret 2020 - 11:05:00 WIB
Betlehem, Kota Kelahiran Yesus Diisolasi usai Konfirmasi Kasus Virus Korona Pertama
Pintu masuk ke Gereja Kelahiran Yesus di Betlehem, Tepi Barat, ditutup. Palestina menyerukan agar gereja-gereja, masjid-masjid, dan lembaga lain ditutup setelah kasus virus korona terdeteksi di hotel di daerah Betlehem. (FOTO: Ahmad GHARABLI / AFP)
Advertisement . Scroll to see content

BETHLEHEM, iNews.id - Israel mengisolasi Kota Betlehem di tengah kekhawatiran virus korona. Hal itu diberlakukan setelah Palestina mengumumkan larangan masuk bagi turis selama dua pekan dan penutupan Gereja Kelahiran Yesus di Betlehem.

Langkah itu diambil setelah Palestina menyatakan tujuh kasus korona yang dikonfirmasi di daerah Betlehem, selatan Yerusalem, pada Kamis (5/3/2020).

Palestina juga mengumumkan keadaan darurat 30 hari dan pembatalan pertemuan besar.

"Semua warga Israel dan Palestina dilarang memasuki atau meninggalkan kota," demikian pernyataan kementerian pertahanan Israel, seperti dilaporkan AFP, Jumat (6/3/2020).

"Penutupan (wilayah) diberlakukan dalam koordinasi dengan Otoritas Palestina."

Israel mengendalikan semua pintu masuk ke Tepi Barat dari negara Yahudi itu, namun pemerintah Palestina memiliki otonomi terbatas di beberapa kota.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut