Brasil Bakal Jadi Negara Pertama Uji Khasiat Vaksin Covid-19 Buatan Rusia
PARANA, iNews.id - Negara bagian Parana di Brasil mencapai kesepakatan untuk melakukan uji coba dan memproduksi vaksin Covid-19 Rusia yang baru ditemukan. Namun demikian, otoritas setempat akan terlebih dulu memastikan keamanan dan efektivitasnya.
Sebelum diproduksi di Brasil, vaksin asal Rusia harus menyelesaikan uji coba klinis tahap ketiga atau tes pada manusia dalam skala besar untuk mendapat persetujuan dari regulator kesehatan negera.
Jika syarat tersebut telah terpenuhi, vaksin tersebut kemungkinan besar akan mulai diproduksi pada semester kedua tahun 2021 mendatang, demikian pernyataan Jorge Calladop, Kepala Parana Technology Institute yang menandatangani kesepakatan dengan Russian Direct Investment Fund (RDIF).
"Ini merupakan kesepakatan pertukaran teknologi yang luar biasa besar. Ini bukan hanya memenuhi kewajiban, tetapi juga memungkinkan kami bekerja bersama," ujar Jorge dikutip dari AFP, Kamis (13/8/2020).
Dalam kesepakatan yang tercapai antara dua belah pihak, Rusia akan menyerahkan dokumen uji coba tahap pertama dan kedua vaksin yang diberi nama Sputnik V.
Pada Selasa (11/8/2020) kemarin, Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan kemajuan para ilmuwannya dalam pengembangan vaksin Covid-19. Putin menyebut vaksin Covid-19 pertama di dunia itu sebagai pengubah permainan.
Akan tetapi, komunitas internasional masih menaruh keraguan pada vaksin temuan Rusia. Sebab, pengembangannya dinilai melangkahi beberapa urutan uji klinis vaksin pada manusia.
Brasil merupakan negara dengan jumlah kasus Covid-19 terbanyak di dunia setelah Amerika Serikat. Negeri Samba mencatatkan kasus infeksi lebih dari 3,16 juta dan angka kematian lebih dari 104.000. Sedangkan di Rusia terdapat lebih dari 903.000 kasus positif Covid-19 dan 15.260 jumlah kematian.
Editor: Arif Budiwinarto