Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Modus Komplotan Pembobol Hotel di Jakpus Gasak AC hingga Jendela, Pemilik Rugi Ratusan Juta
Advertisement . Scroll to see content

Buntut Keracunan Massal saat Acara Keagamaan, 43 Hotel Ditutup

Kamis, 05 Januari 2023 - 11:37:00 WIB
Buntut Keracunan Massal saat Acara Keagamaan, 43 Hotel Ditutup
Departemen Keamanan Pangan Pemerintah Kerala telah melakukan inspeksi terhadap 429 hotel di seluruh negara bagian. (Foto: liveindia)
Advertisement . Scroll to see content

NEW DELHI, iNews.id - Departemen Keamanan Pangan Pemerintah Kerala, India telah melakukan inspeksi terhadap 429 hotel di seluruh negara bagian. Hasilnya, 43 hotel ditutup menyusul keracunan makanan saat acara keagamaan. 

Inspeksi ini dilakukan pada Selasa (3/1/2023) pascameninggalnya perempuan di Kota Kottayam yang diduga keracunan makanan dari sebuah hotel. Dari 43 hotel yang ditutup, 21 di antaranya berdiri tanpa izin. Sementara 22 hotel lain juga dihentikan karena terbukti kurang higienis. 

Dilansir dari NDTV, Kamis (5/1/2023), peringatan juga dikeluarkan untuk 138 institusi. Selain itu, 44 sampel makanan telah dikirim untuk pengujian. 

Kementerian juga menyatakan, inspeksi akan dilanjutkan secara intensif di seluruh negara bagian.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Kerala, Veena George pada Minggu (1/1/2023) memerintahkan penyelidikan atas dugaan insiden keracunan makanan yang menyebabkan lebih dari 100 orang jatuh sakit. Insiden itu terjadi di daerah Keezvaipur, Distrik Pathanamthitta, Kerala. Orang-orang yang terkena dampak dirawat di berbagai rumah sakit.

Menteri Kesehatan Kerala memerintahkan penyelidikan atas masalah tersebut. Komisaris Keamanan Pangan diperintahkan untuk melakukan penyelidikan dan menyerahkan laporan terperinci.

Sebelumnya, keracunan massal terjadi pada Kamis (29/12/2022), saat orang-orang yang menghadiri upacara pembaptisan dan mengonsumsi makanan pada acara tersebut.

Setelah kembali ke rumah, mereka mulai jatuh sakit dan dirawat di berbagai fasilitasn kesehatan.

Agen layanan katering yang memasok makanan di acara tersebut telah menjalani pemeriksaan. Sampel makanan dari tempat acara dikumpulkan oleh polisi dan dikirim ke laboratorium untuk diuji.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut