Buntut Tragedi Ethiopia: Negara dan Maskapai yang Larang 737 Max 8
PARIS, iNews.id - Sejumlah negara melarang pesawat Boeing 737 Max 8 dari wilayah udara mereka sebagai tanggapan atas kecelakaan maut Ethiopian Airlines yang menewaskan 157 orang penumpang dan kru di dalamnya.
Beberapa maskapai juga meng-grounded armada Max 8 mereka. Namun tak sedikit pula maskapai yang masih mengoperasikan pesawat jenis tersebut sambil menunggu penyelidikan mengenai kecelakaan serta laporan lebih lanjut dari Boeing sendiri.
Beberapa maskapai yang masih mengoperasikan Max 8 kini dibatasi oleh larangan wilayah udara. Air Canada, misalnya, diwajibkan untuk membatalkan beberapa penerbangan ke London lantaran Inggris melarang pesawat jenis itu memasuki wilayah udara mereka.
Pesawat yang menuju Nairobi itu merupakan jenis yang sama dengan pesawat Lion Air yang jatuh pada Oktober di Indonesia dan menewaskan 189 penumpang dan kru; beberapa pejabat menemukan kesamaan dari dua kecelakaan mematikan tersebut.
Dilaporkan AFP, Rabu (13/3/2019), saat ini lebih dari 370 armada 737 Max 8 beroperasi di seluruh dunia, dengan pesanan hampir 5.000 buah.