Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Melunak Ingin Bantu Zohran Mamdani Bangun New York, tapi...
Advertisement . Scroll to see content

Canggih! Rudal Tomahawk Terbaru yang Dibeli Jepang dari AS Disebut-sebut Tak Dapat Dicegat

Rabu, 15 Februari 2023 - 11:39:00 WIB
Canggih! Rudal Tomahawk Terbaru yang Dibeli Jepang dari AS Disebut-sebut Tak Dapat Dicegat
Penampakan rudal Tomahawk buatan AS. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

TOKYO, iNews.id – Rudal Tomahawk yang rencananya dibeli Jepang dari Amerika Serikat dapat menghindari pencegatan. Hal itu diungkapkan oleh Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, hari ini. 

“Tomahawk yang akan dibeli negara kami adalah model terbaru, dengan jalur penerbangan memungkinkan untuk menghindari pencegatan. Kami sedang mempertimbangkan untuk memperolehnya berdasarkan penilaian (atas kemampuan ini),” kata Kishida dalam rapat parlemen Jepang, Rabu (15/2/2023).

Pada Selasa (14/2/2023) kemarin, kantor berita Kyodo melaporkan, Menteri Pertahanan Jepang Yasukazu Hamada telah mengumumkan rencana untuk menandatangani kontrak dengan AS untuk membeli rudal jelajah Tomahawk. Pihak berwenang Jepang berharap kontrak tersebut akan ditandatangani pada tahun fiskal 2023, yang dimulai pada 1 April.

Sebuah sumber di Kementerian Pertahanan Jepang mengatakan kepada media bahwa Tokyo berencana untuk membeli sekitar 500 rudal Tomahawk.

Pengumuman itu muncul di tengah upaya Tokyo untuk meningkatkan “kemampuan serangan balik” (baca: kemampuan militer) Jepang agar dapat menanggapi ancaman China dan Korea Utara. Proyeksi kemampuan militer negeri sakura itu sejalan dengan tiga dokumen keamanan utama Jepang yang disahkan pada Desember lalu.

Rudal Tomahawk memiliki jangkauan 1.600 kilometer, dan mampu mencapai pantai China jika ditembakkan dari Jepang. Kehadiran senjata itu akan membantu Jepang mempertahankan potensi rudalnya hingga Tokyo mampu mengembangkan sistem senjatanya sendiri, menurut laporan tersebut. 

Jepang ingin mencapai kesepakatan dengan Amerika Serikat untuk memulai penyebaran rudal lebih cepat dari jadwal, yang saat ini disediakan untuk tahun fiskal 2026. Menurut laporan Kyodo, Pemerintah Jepang akan mengalokasikan dana sekitar 1,6 miliar dolar AS dalam anggaran tahun 2023 untuk pembelian Tomahawk.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut