Cara NATO Berkelit saat Barat Terapkan Standar Ganda dalam Konflik Gaza dan Ukraina
BRUSSELS, iNews.id – Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menanggapi tuduhan yang menyebut Barat menerapkan standar ganda dalam menyikapi konflik di Gaza dan Ukraina. Dia mengatakan, hukum internasional harus berlaku dalam semua konflik.
Sebelumnya, para pemimpin Arab menuduh negara-negara Barat gagal menerapkan standar yang sama terhadap perang yang diluncurkan Israel di Gaza, seperti yang mereka terapkan pada perang Rusia di Ukraina. Namun, Stoltenberg berdalih bahwa perang di Ukraina dan Gaza sangatlah berbeda.
“Ukraina tidak pernah menjadi ancaman bagi Rusia, Ukraina tidak pernah menyerang Rusia,” ujarnya pada konferensi pers di Markas Besar NATO di Brussels, Belgia, Selasa (28/11/2023).
“Invasi Rusia ke Ukraina adalah invasi yang tidak beralasan, invasi besar-besaran terhadap negara lain. Jadi, tentu saja, Ukraina mempunyai hak untuk membela diri terhadap serangan yang tidak beralasan dan untuk menegakkan integritas wilayah,” kata Stoltenberg.
Menurut dia, dalam konflik apa pun, keselamatan warga sipil adalah yang utama. “Pesan saya adalah bahwa hukum internasional, hukum kemanusiaan, harus dihormati dalam semua konflik dan kehidupan warga sipil harus selalu dilindungi,” ucapnya.