China Bahas Transisi Kekuasaan Afghanistan dengan Pakistan dan Turki
BEIJING, iNews.id - China ingin berperan dalam memulihkan kondisi di Afghanistan. Negara itu mengajak mitranya dari Pakistan serta Turki untuk mendukung proses transisi kekuasaan kepada Taliban.
Menteri Luar Negeri China Wang Yi telah membahas masalah ini melalui telepon dengan mitranya dari Pakistan, Shah Mahmood Qureshi, serta Turki, Mevlut Cavusoglu.
Wang mengatakan, China dan Pakistan sudah seharusnya meningkatkan komunikasi dan koordinasi terkait isu Afghanistan guna mendukung kelancaran transisi kekuasaan dan perdamaian di kawasan. Kedua negara tersebut merupakan tetangga Afghanistan.
Apa yang disebut transformasi demokrasi di Afghanistan, kata dia, terbukti tidak realistis karena hanya membawa dampak yang tidak diinginkan.
"Ini adalah pelajaran yang bisa dipetik," ujar Wang.
China dan Pakistan, lanjut dia, juga seharusnya mendorong semua pihak di Afghanistan meningkatkan solidaritas serta membangun pemerintahan baru yang inklusif, sesuai dengan kondisi di negara itu.
Lebih lanjut dia menyerukan agar Taliban melepaskan diri dari kelompok teroris, termasuk Gerakan Islam Turkistan Timur (ETIM) yang ingin memisahkan Daerah Otonomi Xinjiang dari China.
Sementara itu dalam percakapan dengan Menlu Turki Cavusoglu, Wang berharap para pemimpin Taliban mewujudkan janji setelah mereka mengirim sinyal positif kepada dunia internasional soal perubahan gaya pemerintahan.
Editor: Anton Suhartono