China Peringatkan Inggris Tak Ikuti AS Kirim Kapal Induk ke Pasifik
Kapal senilai 3,1 miliar poundsterling itu akan melakukan misi perdana di Pasifik di bawah aliansi internasional pada tahun depan.
Namun, mengingat hubungan negara itu dengan China juga buruk, langkah pengiriman kekuatan tersebut tampaknya tetap terwujud.
Pada Selasa lalu, Inggris mengikuti langkah AS untuk tidak mengizinkan produk perusahaan raksasa telekomunikasi China, Huawei, masuk ke jaringan 5G.
Liu menyebut langkah itu sebagai keputusan mengecewakan dan salah karena menyia-nyiakan potensi investasi miliaran poundsterling di Inggris.
"Sekarang semua sudah berubah," katanya, seraya menambahkan Huawei menjadi contoh bagi perusahaan China lainnya.
Inggris dan China juga berselisih mengenai isu Hong Kong terkait penerapan UU keamanan nasional. Kedua negara terikat dengan kesepakatan sebelum penyerahan Hong Kong ke China pada 1997. Bagian dari kesepakatan itu terkait dengan kebebasan terhadap rakyat Hong Kong di bawah prinsip satu negara dua sistem. Namun pemberlakukan UU keamanan nasional sama saja membatasi ruang ekspresi rakyat Hong Kong.
Editor: Anton Suhartono