Cile Minta Inggris Kembalikan Kerangka Hewan Berusia 10.000 Tahun
SANTIAGO, iNews.id - Pemerintah Cile akan meminta British Museum untuk mengembalikan kerangka dan bagian tubuh mylodon, hewan mamalia yang hidup 10.000 tahun lalu di Petagonia.
Menteri Aset Nasional Cile Felippe Ward akan berkunjung ke Inggris dua pekan mendatang untuk membicarakan pengembalian kerangka hewan yang pernah mendiami wilayah yang sekarang merupakan bagian dari Argentina dan Cile itu.
"Kami berharap bisa membicarakan masalah ini dengan museum dan berusaha memulangkan tubuh mylodon, seperti tulang dan kulit yang disimpan dalam kotak, tidak dipamerkan," kata Ward, dikutip dari AFP, Senin (5/11/2018).
Kerangka tersebut dibawa ke London pada 1897 untuk kepentingan penelitian tapi tak dikembalikan ke Cile.
Mylodon merupakan nenek moyang dari kukang yang berkuran 2,5 meter dengan bobot yang bisa mencapai 3 ton.
Seorang pemukim Jerman menemukan kerangkan itu pada 1896 di lokasi yang kemudian dikenal dengan gua mylodon, di wilayah Magallanes, sekitar 3.500 kilometer sebelah selatan Ibu Kota Cile, Santiago.
Selain mengusung misi meminta kembali kerangka Mylodon, Ward akan bergabung dengan delegasi lain untuk menuntut pengembalian sebuah patung penduduk asli Pulau Paskah, bagian dari Cile.
Mereka ingin mengukirnya sebagai pengganti bagi British Museum. Patung itu dicuri dari Pulau Paskah pada 1868 oleh kapal Inggris, Topaze. Diperkirakan patung-patung tersebut dibuat antara tahun 1.000 dan 1.600.
Editor: Anton Suhartono