Daftar Senjata Iran yang Ditakuti Israel, Ada Rudal Terbesar se-Timur Tengah
Shahed, yang berarti "Saksi" dalam bahasa Farsi, merupakan kendaraan udara tak berawak (UAV) atau drone paling terkenal dari Iran. Drone jarak jauh yang mematikan ini telah mendapatkan julukan "AK-47" Teheran karena sifatnya yang murah, diproduksi massal, dan siap diekspor ke berbagai zona konflik di seluruh dunia di mana rezim Iran memiliki kepentingan.
Bagi warga Ukraina, suara Shahed yang mirip dengan mesin pemotong rumput telah menjadi momok menakutkan. Drone buatan Iran ini, yang diluncurkan oleh Rusia, terus-menerus menyerang Ukraina, menargetkan jaringan energi dan gudang biji-bijian mereka. Shahed dilengkapi dengan hulu ledak hingga 50kg dan memiliki jangkauan hingga 2.000 kilometer, menjadikannya aset berharga bagi Rusia dalam perang.
Kemampuan Shahed tidak hanya terbatas pada Ukraina. Drone ini juga telah digunakan berkali-kali oleh proksi Iran di Timur Tengah. Salah satu pengguna utamanya adalah kelompok milisi Houthi di Yaman, yang mengandalkan Shahed untuk melawan koalisi pimpinan Saudi. Baru-baru ini, Shahed juga digunakan dalam serangkaian serangan terhadap kapal komersial Barat di Laut Merah. Selain itu, armada drone rezim Suriah juga dilaporkan menggunakan Shahed.
Shahed telah menjadi simbol kekuatan militer Iran yang berkembang dan kemampuannya untuk memproyeksikan pengaruh di berbagai wilayah. Drone ini murah, efektif, dan mudah diproduksi, menjadikannya alat yang menarik bagi berbagai aktor non-negara dan negara yang ingin memperluas pengaruh mereka atau menyerang musuh dengan biaya rendah.
Drone Mohajer-10
Mohajer-10 merupakan drone terbaru dari seri Mohajer buatan Iran, yang terkenal dengan kemampuan multifungsinya. Drone ini dirancang untuk berbagai misi, termasuk pengintaian, serangan jarak jauh, kamikaze, dan multi-pengawasan.