Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Aktivis Greta Thunberg Ditangkap di Inggris saat Demo Pro-Palestina, Dijerat UU Terorisme
Advertisement . Scroll to see content

Dahsyatnya Ledakan Bom Peninggalan Perang Dunia II, Bangunan Sekitar Rusak

Senin, 01 Maret 2021 - 11:08:00 WIB
Dahsyatnya Ledakan Bom Peninggalan Perang Dunia II, Bangunan Sekitar Rusak
Bom peninggalan Perang Dunia II di Devon, Inggris, diledakkan menyebabkan kerusakan bangunan sekitar (Screengrab: The Guardian)
Advertisement . Scroll to see content

LONDON, iNews.id - Bom peninggalan Perang Dunia II ditemukan di lahan pribadi di sebelah kampus Universitas Exeter, Devon, Inggris, Jumat (26/2/2021) waktu setempat.

Bom itu diyakini sebagai Hermann, berbobot 1.000 kilogram yang digunakan Nazi. Untuk menghindari dampak buruk, bom diledakkan pada Sabtu pekan lalu.

Sekitar 400 ton pasir digunakan untuk menimbun bom besar tersebut demi mengurangi dampak ledakan. Ribuan warga yang bermukim dalam radius tertentu dievakuasi, termasuk mahasiswa di 12 asrama.

Dahsyatnya ledakan menimbulkan kerusakan struktural, padahal penjagaan diterapkan hingga 400 meter dari lokasi bom oleh tim penjinak dari Angkatan Laut Kerajaan Inggris.

“Sayangnya kerusakan struktural berdampak pada beberapa bangunan, terutama berjarak 100 meter dari lokasi. Jendela rumah pecah dan tembok-tembok bangunan retak,” ujar juru bicara kepolisian Devon, dikutip dari The Guardian, Senin (1/3/2021).

Polisi menyatakan, dampak ledakan cukup signifikan, puing-puing terlempar hingga jarak 250 meter dan menghasilkan lubang sedalam beberapa meter. 

Warga diperbolehkan kembali ke rumah mereka pada Minggu. Dewan Kota Devon menyatakan, warga yang terdampak ledakan diperbolehkan tinggak di rumah teman atau kerabat selama mengungsi meskipun ada aturan pembatasan Covid-19.

Diketahui, lokasi penemuan tempat bom itu merupakan target serangan Nazi Jerman selama Perang Dunia II. 

Lebih dari 7.000 bom dijatuhkan, terutama sepanjang Mei 1942 dalam peristiwa yang dikenal dengan Serangan Baedecker.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut