Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ibu Negara Brasil Punya Saran buat Program MBG, Apa Itu?
Advertisement . Scroll to see content

Debat Panas di TV, Calon Wali Kota Sao Paulo Banting Kursi Besi ke Rival hingga Dilarikan ke RS

Selasa, 17 September 2024 - 17:36:00 WIB
Debat Panas di TV, Calon Wali Kota Sao Paulo Banting Kursi Besi ke Rival hingga Dilarikan ke RS
Jose Luiz Datena, calon wali kota Sao Paulo, membanting kursi besi ke arah lawannya saat debat panas yang disiarkan langsung televisi di Brasil, pada Minggu 15 September. (Tangkapan layar: AO VIVO via The Sun)
Advertisement . Scroll to see content

RIO DE JANEIRO, iNews.id - Calon wali kota Sao Paulo, Jose Luiz Datena, membanting kursi besi ke rivalnya Pablo Marcal, saat debat kandidat yang disiarkan langsung di televisi. Aksi mantan pembawa berita pada Minggu malam, 15 September 2024 waktu setempat itu menggemparkan Brasil.

Marcal berhasil menangkis kursi yang dibanting ke arahnya pada menit terakhir. Namun, serangan brutal tersebut membuat dia sesak napas hingga dilarikan ke rumah sakit. Timnya menyampaikan kepada media Brasil bahwa influencer Instagram itu didiagnosis mengalami patah tulang rusuk dan salah satu jarinya terkilir.

Kronologi kejadian berawal dari debat panas dan saling menghina antara kedua pria yang mencalonkan diri menjadi wali kota Sao Paulo itu. Marcal yang menjual konten-konten panduan pengembangan diri kepada 13 juta pengikutnya di Instagram, membuat Datena emosi selama debat. 

Marcal, dilansir dari Washington Post, Selasa (17/9/2024), menyinggung kasus pelecehan seksual Datena yang terjadi pada tahun 2019. Seorang reporter di tempat Datena bekerja membuat laporan ke polisi, menuduh penyiar televisi itu sering membuat komentar tentangnya yang menjurus ke arah seksual. Namun, belakangan dia mencabut laporannya.

Datena mengatakan, Marcal mengubah debat calon wali kota menjadi salah satu acaranya sebagai seorang influencer. Dia menuduh Marcal merusak debat dan meminta dia menarik kembali pernyataannya karena kasus pelecehan seksual itu telah menyebabkan keluarganya sangat tertekan.

Namun, Marcal tidak menanggapi permintaan Datena. Dia malah menuduh pesaing politiknya itu ingin menyerang dia saat debat, tapi tidak berani. Dia menyebut Datena "hanya menggonggong dan tidak menggigit." 

"Kamu ingin menamparku, tetapi kamu bahkan tidak cukup jantan untuk melakukan itu," kata Marcal.

Kemarahan Datena pun tersulut. Dilansir dari AP, Datena yang telah membantah tuduhan tersebut kemudian mengangkat kursi besi lalu menghampiri podium Marcal. Dia membantingkan kursi ke arah Marcal saat influencer itu mengangkat tangannya. 

Debat yang diselenggarakan oleh saluran TV spesialis TV Cultura sempat ditangguhkan. Moderator debat dengan cepat menyela dan acara beralih ke tayangan iklan

Stasiun televisi melanjutkan debat pada Minggu malam dengan kandidat yang tersisa setelah Marcal dibawa ke rumah sakit dan Datena dikeluarkan dari gedung. Datena telah dilaporkan ke polisi oleh pengacara Marcal, tetapi belum ada laporan langsung tentang penangkapannya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut