Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo soal Pertemuan Trump-Xi Jinping: Pengaruhi Ketenangan Dunia
Advertisement . Scroll to see content

Denmark Dilanda Kepanikan gara-gara Trump Mau Rebut Greenland

Sabtu, 25 Januari 2025 - 09:58:00 WIB
Denmark Dilanda Kepanikan gara-gara Trump Mau Rebut Greenland
Para politisi Denmark dilanda kepanikan menyusul rencana Donald Trump merebut atau membeli Greenland (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

NUUK, iNews.id - Para politisi Denmark dilanda kepanikan menyusul rencana Donald Trump merebut atau membeli Greenland. Pulau di Kutub Utara itu merupakan wilayah otonomi Denmark yang memiliki pemerintahan sendiri, namun Trump ingin memegang kendali penuh.

Posisi Greenland dianggap strategis sebagai zona keamanan dari ancaman Rusia. Tak heran jika AS memiliki pangkalan militer di wilayah itu.

Kuno Fencker, anggota parlemen Greenland dari partai berkuasa, Siumut, mengatakan Denmark meningkatkan perhatiannya kepada wilayahnya setelah ancaman Trump disampaikan.

"Saya kira Denmark mulai lebih menghormati kami dan mereka panik, mencoba menghubungi Donald Trump dan pemerintahannya," kata Fencker, seperti dikutip dari Sputnik.

Dia melanjutkan, nasib Greenland hanya akan ditentukan oleh pemerintah dan rakyat sendiri, bukan pihak lain. Greenland bisa menyelesaikan masalahnya sendiri.

Berstatus sebagai wilayah otonomi, Greenland diberi kebebasan dalam menentukan kebijakan dalam negerinya, namun terkait luar negeri, Pemerintah Denmark lebih berperan.

"Kami tidak ingin ada perantara dalam hal politik luar negeri lagi. Kami bisa bekerja sama dalam hal pertahanan, keamanan, ekonomi, perdagangan, dan segala hal, tapi kami tidak ingin diganggu atau diberi tahu bahwa 'Anda tidak punya kompetensi lagi di sini'," tuturnya, seraya menegaskan Greenland ingin kerja sama yang setara.

Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen pada 15 Januari lalu mengundang Trump untuk mengunjungi Denmark dalam panggilan telepon. Dia mengatakan warga Greenland yang akan memutuskan sendiri apakah akan merdeka dari Denmark atau tidak.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut