Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Yakin Iran Tak Punya Kemampuan Nuklir Lagi
Advertisement . Scroll to see content

Dicurigai Jadi Mata-Mata, Pria Swedia Ditahan Pemerintah Iran

Sabtu, 30 Juli 2022 - 20:34:00 WIB
Dicurigai Jadi Mata-Mata, Pria Swedia Ditahan Pemerintah Iran
Kementerian Intelijen Iran telah menangkap seorang warga Swedia atas tuduhan spionase. (Foto: anews))
Advertisement . Scroll to see content

TEHERAN, iNews.id - Kementerian Intelijen Iran telah menangkap seorang warga Swedia atas tuduhan spionase. Sayang, lembaga tersebut tak menyebut nama orang yang dimaksud. 

Informasi itu disampaikan kementerian pada Sabtu (30/7/202). Selain tak menyebut nama, lembaga tersebut juga tak menyebut kapan penangkapan dilakukan. 

"Kementerian Intelijen mengumumkan bahwa seorang warga Swedia ditangkap atas tuduhan spionase," tulis kantor berita resmi IRNA mengutip pernyataan kementerian.

Belum diketahui pasti apakah orang yang dimaksud oleh Kementerian Intelijen Iran sama dengan yang dikatakan Kementerian Luar Negeri Swedia pada Mei lalu, bahwa ada warganya telah ditahan di Iran. 

Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri Swedia pada Sabtu (30/7/2022) mengatakan lembaganya tidak dapat segera berkomentar.

"Tersangka telah diawasi oleh Kementerian Intelijen selama beberapa perjalanan sebelumnya ke Iran karena perilaku dan kontaknya yang mencurigakan. Dia mengunjungi kota-kota yang sepenuhnya berada di luar tujuan wisata," tulis kantor berita semi-resmi Fars mengutip pernyataan kementerian.

Dikatakan juga, tersangka memiliki riwayat bepergian ke wilayah Palestina yang diduduki Israel sebelum berangkat ke Iran.

Pada bulan Mei, Kementerian Luar Negeri Swedia mengatakan seorang pria dari negaranya telah ditahan di Iran. Dia ditahan hanya beberapa hari setelah disarankan agar tidak melakukan perjalanan yang tidak perlu ke Iran lantaran situasi keamanan yang memburuk. 

Hubungan antara Swedia dan Iran tegang setelah Swedia menahan dan mengadili seorang mantan pejabat Iran terkait tuduhan kejahatan perang atas eksekusi massal dan penyiksaan tahanan politik. Dia ditahan di sebuah penjara Iran pada 1980-an.

Pasukan keamanan Iran telah menangkap puluhan orang asing dan warga negara ganda dalam beberapa tahun terakhir. Sebagian besar atas tuduhan spionase dan terkait keamanan.

Kelompok hak asasi manusia menuduh Iran berusaha memenangkan konsesi dari negara lain melalui penangkapan atas tuduhan palsu. Namun Teheran membantah tuduhan itu.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut