Dikecam Rakyat, Thailand Tunda Pembelian Kapal Selam China Senilai Rp10 Triliun
BANGKOK, iNews.id - Thailand menunda pembelian kapal selam dari China senilai 724 juta dolar AS atau sekitar Rp10,6 triliun setelah diprotes warga. Masalahnya, Thailand sedang menghadapi krisis terkait pandemi Covid-19.
Berdasarkan perjanjian yang diteken pada 2015, Thailand menjadi salah satu negara pertama di dunia yang membeli peralatan tempur laut buatan China dan menyelesaikan kesepakatan pembelian tiga kapal selam pada 2017. Kapal selam pertama diperkirakan akan tiba pada 2023.
Dua pesanan lagi seharga 724 juta dolar AS telah disetujui pada awal bulan ini oleh komisi parlemen yang kemudian menuai protes masyarakat Thailand yang sedang hidup susah dampak dari pandemi.
Warganet Thailand meramaikan isu ini di media sosial dengan membuat akun Angry Thais untuk mengkritik kesepakatan tersebut. Tanda pagar 'warga tidak ingin kapal selam' pun ramai di Twitter.
Juru bicara pemerintah Anucha Burapachaisri mengatakan, perdana menteri yang juga meangkap menteri pertahanan Prayut Chan O Cha meminta angkatan laut untuk mempertimbangkan penundaan pembelian dua kapal selam tambahan.