Diplomat AS Dievakuasi dari Sudan, Bekerja Sama dengan Kelompok RSF
KHARTOUM, iNews.id - Militer Amerika Serikat (AS) mengevakuasi diplomat negaranya dan keluarga dari Sudan. Operasi evakuasi dilakukan dengan berkoordinasi dengan kelompok paramiliter Pasukan Dukungan Cepat (RSF) Sudan.
"Operasi itu melibatkan enam pesawat, dilakukan berkoordinasi dengan RSF," kata kelompok RSF pada Minggu (23/4/2023) pagi.
Secara terpisah, seseorang yang mengetahui masalah tersebut mengatakan kepada Reuters bahwa militer AS telah berhasil mengevakuasi personel kedutaan AS. Pentagon tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Warga negara asing lainnya mulai dievakuasi dari pelabuhan Laut Merah di Sudan sejak Sabtu (22/4/2023).
Perang di Sudan telah membuat sejumlah besar orang terjebak di ibu kota Sudan. Konflik juga melumpuhkan bandara dan membuat beberapa jalan tidak dapat dilalui.
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan negara-negara asing telah mendesak para pemimpin militer yang bersaing untuk menghormati pernyataan gencatan senjata yang sebagian besar diabaikan. Kedua pihak juga diminta untuk membuka jalan yang aman bagi warga sipil yang melarikan diri dan pasokan bantuan yang sangat dibutuhkan.
Dengan bandara ditutup dan langit tidak aman, ribuan orang asing - termasuk staf kedutaan, pekerja bantuan dan mahasiswa di Khartoum dan di tempat lain di negara terbesar ketiga di Afrika - juga tidak bisa keluar.
Editor: Umaya Khusniah