Dokumen Rahasia Bocor, 2 Komandan Garda Nasional Angkatan Udara AS Dinonaktifkan
WASHINGTON, iNews.id - Angkatan Udara (AU) Amerika Serikat (AS) memberhentikan sementara dua komandan unit di Garda Nasional. Pemberhentian itu terkait kasus bocornya dokumen rahasia militer AS yang sempat mengehbohkan dunia.
Biro Penyelidikan Federal (FBI) telah menangkap pelaku, Jack Teixeira (21), di rumahnya, Massachusetts, pada 13 April lalu. Dia bekerja di pangkalan Garda Nasional Angkatan Udara AS.
Jaksa mendakwa Teixeira melanggar Undang-Undang Spionase karena membocorkan dokumen rahasia kepada sekelompok gamer di aplikasi pesan singkat Discord.
Seorang juru bicara AU AS mengatakan, komandan operasi dan komandan detasemen Sayap Intelijen ke-102 telah dinonaktifkan. Detasemen Sayap Intelijen merupakan tempat Teixeira bertugas.
"Ini berarti komandan dua skuadron yakni komandan operasional Garda Nasional Angkatan Udara dan komandan administrasi federal saat ini diberhentikan sambil menunggu selesainya penyelidikan Departemen Inspektur Jenderal Angkatan Udara," kata juru bicara tersebut, dikutip dari Reuters, Kamis (27/4/2023).