WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyatakan bersedia menjalin kerja sama dengan China atau negara lainnya untuk membawa vaksin Covid-19 yang manjur ke AS.
"Kami bersedia bekerja sama dengan siapapun yang akan memberi kita hasil yang baik," kata Trump dikutip dari Reuters, Rabu (22/7/2020).
Media Zionis: Kemenangan Zohran Mamdani Adalah Mimpi Buruk Israel
Trump sebelumnya mendapat laporan mengenai riset vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh CanSino Biologics Inc bersama riset militer China menunjukkan respons imun pada sebagian besar penerimanya dalam studi tahap menengah yang diawasi secara cermat.
Vaksin CanSino merupakan salah satu dari banyak vaksin yang menunjukkan beberapa hasil yang menjanjikan pada pengujian awal manusia. Vaksin lain yang memasuki tahapan tersebut diantaranya vaksin dari Moderna Inc yang berbasis di Amerika Serikat dan BioNTech SE Jerman, dalam kemitraan dengan produsen obat Amerika Pfizer Inc.
Hasil Uji Coba Vaksin Corona dari Oxford Menggembirakan, Mungkin Digunakan Tahun Ini
"Saya rasa kita akan memiliki beberapa hasil yang sangat baik. Kita sudah dalam pengujian. Tidak ada seorang pun yang awalny berpikir bahwa itu akan mungkin."
"Saya rasa kita akan melihat sesuatu selama periode waktu yang cukup singkat selanjutnya mungkin periode waktu yang sangat singkat, terkait pengobatan dan vaksin yang sangat baik," lanjutnya.
Pada Senin (20/7/2020) kemarin, calon vaksin yang dikembangkan oleh para peneliti di Universitas Oxford dan perusahaan Swedia-Inggris, AstraZeneca (AZN.L) juga dirilis.
Trump sudah lama menyalahkan China yang dianggap harus bertanggung jawab penuh atas penyebaran global Covid-19. Orang nomor satu AS juga menuding Covid-19 sengaja diciptakan China untuk merusak tatanan ekonomi dunia, termasuk AS.
Amerika Serikat menjadi negara dengan kasus Covid-19 tertinggi di dunia, sampai Selasa (21/7/2020) kemarin terdapat lebih dari 3,86 juta orang terinfeksi virus tersebut dengan angka kematian menembus 141.000.
Editor: Arif Budiwinarto
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku