Donald Trump Senang Twitter Dibeli Elon Musk, tapi...
WASHINGTON, iNews.id - Donald Trump menegaskan tak akan kembali ke Twitter meski platform media sosial itu sudah berpindah tangan ke Elon Musk. Dia tetap fokus pada platform media sosial yang dibuatnya, TRUTH.
"Saya tidak akan menggunakan Twitter, saya akan tetap menggunakan TRUTH," kata Trump, seperti dilaporkan kembali RT, Selasa (26/4/2022).
Lebih lanjut Trump memuji langkah Musk membeli Twitter. Presiden ke-45 Amerika Serikat itu yakin Musk akan melakukan perubahan besar pada platform guna mendukung kebebasan berpendapat.
“Saya memang berharap Elon membeli Twitter karena dia akan melakukan perbaikan dan dia adalah orang baik, tapi saya akan tetap pada TRUTH," ujarnya.
TRUTH diluncurkan ulang pada Februari lalu, namun sampai saat ini Trump belum membuat akunnya. Dia mengatakan akan membuat akun di TRUTH dalam sepekan mendatang.
Akun Twitter Trump diblokir Twitter setelah kerusuhan pada 6 Januari 2021 di Gedung Capitol Washington DC yang menewaskan enam orang, termasuk dua polisi. Massa pendukung Trump menggeruduk kantor Kongres AS itu untuk menggagalkan sidang pengesahan kemenangan Joe Biden dalam Pilpres AS 2020. Trump menuduh pilpres itu penuh kecurangan dan tak mengakui kemenangan Biden.
Trump dituding memanfaatkan akun Twitter-nya untuk menghasut massa pendukungnya yang memicu pemblokiran secara permanen. Setelah itu, Facebook, Instagram, dan Snapchat juga memblokir akun Trump.
Sementara itu Musk mengajukan penawaran untuk membeli Twitter pada awal bulan ini. Twitter pada awalnya menolak, namun pada Senin kemarin perusahaan menerima penawaran pengambilalihan senilai 44 miliar dolar AS.
“Kebebasan berbicara merupakan landasan demokrasi dan Twitter adalah alun-alun digital di mana hal-hal penting bagi kepentingan masa depan umat manusia diperdebatkan,” kata Musk, saat mengumumkan pembelian tersebut.
Sejak beberapa tahun dia mendukung pengembalian akun-akun yang diblokir dengan alasan politik, termasuk yang terbaru Trump.
Editor: Anton Suhartono