Elon Musk Bantah Laporan Bertemu Vladimir Putin Bahas Perdamaian Ukraina
 
                 
                WASHINGTON, iNews.id - Miliarder Amerika Serikat (AS) Elon Musk membantah laporan media dirinya berhubungan dengan Presiden Vladimir Putin terkait cuitannya yang menyerukan perdamaian kepada Ukraina. Musk menjadi sorotan terkait cuitannya pekan lalu yang menyerukan agar Ukraina mau berdamai dengan Rusia, termasuk menyerahkan Krimea.
Musk menegaskan tidak pernah berbicara dengan Putin sejak 18 bulan lalu.
 
                                "Berbicara dengan Putin hanya sekali dan itu terjadi sekitar 18 bulan lalu," kata Musk, dalam cuitan, seraya menjelaskan saat itu dia membahas soal luar angkasa, bukan Ukraina, seperti dikutip dari RT, Rabu (12/10/2022).
Vice pada Selasa kemarin, menerbitkan laporan yang mengutip email dari perusahaan konsultan politik Eurasia Group. Disebutkan, pendiri Eurosia Group, Ian Bremmer, mengklaim Musk melakukan pertemuan tatap muka dengan Putin. Bremmer melanjutkan, Musk menjelaskan kepadanya hasil percakapannya dengan Putin.
 
                                        Musk memberi tahu Bremmer, Putin siap bernegosiasi dengan Ukraina jika menerima tiga syarat sebagaimana tercantum dalam perjanjian damai.
Persyaratan yang disampikan Putin ke Musk antara lain, Krimea tetap menjadi bagian Rusia dan Ukraina tetap netral, akan tercapai apa pun yang terjadi.
 
                                        Musk diduga juga memberi tahu Bremmer bahwa Putin mengancam akan menyerang Ukraina dengan nuklir jika menginvasi Krimea.
Editor: Anton Suhartono