Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Indonesia Kerja Sama dengan Rusia, Bikin Kapal Cepat Ramah Lingkungan
Advertisement . Scroll to see content

Fantastis, 9 Negara Ini Habiskan Rp1.200 Triliun untuk Senjata Nuklir dalam Setahun

Kamis, 16 Juni 2022 - 15:49:00 WIB
Fantastis, 9 Negara Ini Habiskan Rp1.200 Triliun untuk Senjata Nuklir dalam Setahun
ICAN merilis data pengeluaran 9 negara pemilik nuklir untuk perawatan dan pengembangan sepanjang 2021 yakni menembus Rp1.200 triliun (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Data terbaru yang dirilis Kampanye Internasional untuk Penghapusan Senjata Nuklir (ICAN), Selasa (14/6/2022), mengungkap adanya peningkatan signifikan dalam pengeluaran anggaran bom atom sepanjang 2021. Saat ini ada sembilan negara pemilik senjata nuklir, yakni Rusia, Amerika Serikat (AS), China, Prancis, Inggris, India, Israel, Pakistan, dan Korea Utara (Korut).

Hanya dalam setahun, sembilan negara tersebut menghabiskan total 82,4 miliar dolar AS atau sekitar Rp1.217 triliun untuk meningkatkan dan memelihara sekitar 13.000 hulu ledak nuklir mereka. Angka tersebut naik 9 persen dibandingkan pengeluaran pada tahun sebelumnya.

Laporan berjudul 'Squandered: 2021 Global Nuclear Weapons Spending' itu menyoroti, secara total, dunia menghabiskan 156.842 dolar AS setiap menit untuk senjata pemusnah massal, meski di tengah pandemi Covid-19 dan meningkatnya kerawanan pangan secara global.

Disebutkan, AS menjadi negara yang merogoh kocek paling banyak untuk persenjataan nuklir sepanjang 2021, yakni menghabiskan 44,2 miliar dolar. Angka itu lebih dari setengah pengeluaran global di tahun yang sama.

Pengeluaran AS itu juga empat kali lebih banyak daripada negara yang berada di posisi kedua, China, yakni dengan pengeluaran 11,7 miliar dolar. Sementara Rusia di tempat ketiga dengan 8,6 miliar dolar. Pengeluaran Rusia yang relatif kecil itu cukup mengejutkan padahal negara itu memiliki hulu ledak nuklir terbanyak di dunia, bahkan mengalahkan AS.

Di posisi selanjutnya Inggris menghabiskan 6,8 miliar dolar, Prancis 5,9 miliar dolar, kemudian India, Israel, dan Pakistan masing-masing menghabiskan 1 miliar dolar lebih sedikit. Di posisi terakhir Korut yang menghabiskan 642 juta dolar.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut