TEL AVIV, iNews.id-Pembebasan sandera dalam gencatan senjata sementara antara Israel dan Hamas akan dilakukan, Jumat (24/11/2023). Pembebasan tidak akan terjadi sebelum Jumat.
Israel dan Hamas telah setuju untuk gencatan senjata di Gaza selama setidaknya empat hari. Gencatan senjata itu memungkinkan bantuan kemanusiaan masuk dan membebaskan setidaknya 50 sandera yang ditahan oleh Hamas dan ditukar dengan 150 tahanan Palestina di Israel.
Kenapa Paspor Indonesia Lemah? Berikut 3 Alasannya
Melansir dari Reuters, Kamis (23/11/2023) waktu mulai gencatan senjata dan pembebasan sandera yang ditangkap oleh Hamas belum diumumkan secara resmi. .
"Pembicaraan tentang pembebasan sandera kita sedang berlangsung dan terus berlanjut secara konstan," kata Penasihat Keamanan Nasional Israel Tzachi Hanegbi.
Menteri Israel Ini Sebut Gencatan Senjata dengan Hamas Kerugian Besar
"Pembebasan akan dimulai sesuai dengan kesepakatan awal antara kedua belah pihak, dan tidak sebelum Jumat," demikian pernyataan itu.
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku