Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : China Perketat Aturan Mobil Listrik mulai 2026, Tak Ikut Regulasi Insentif Dihapus
Advertisement . Scroll to see content

Giliran Nepal Tutup Pendakian ke Gunung Everest Gara-Gara Virus Korona

Jumat, 13 Maret 2020 - 13:14:00 WIB
Giliran Nepal Tutup Pendakian ke Gunung Everest Gara-Gara Virus Korona
Nepal menghentikan izin pendakian Gunung Everest terkait virus korona (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

KATHMANDU, iNews.id - Setelah China, giliran Nepal yang menghentikan pendakian Gunung Everest, terkait wabah virus korona.

Otoritas Nepal menghentikan sementara pemberian izin pendakian Gunung Everest untuk musim semi pada Jumat (13/3/2020).

Dengan demikian, semua pintu pendakian puncak gunung tertinggi di dunia itu ditutup sampai waktu yang belum ditentukan.

Menteri Pariwisata Kebudayaan dan Penerbangan Sipil Nepal Yogesh Bhattarai mengatakan, selain Everest, izin pendakian untuk gunung lain di negara itu juga dihentikan.

Sejalan dengan hal tersebut, kementerian juga menghentikan sementara pemberian visa turis. Nepal mengandalkan pariwisata pegunungan sebagai andalan pemasukan di bidang pariwisata. Negara Himalaya itu menghasilkan jutaan dolar AS setahun dari izin Everest.

"Pemerintah memutuskan untuk menangguhkan semua ekspedisi musim semi dan izin pendakian saat ini. Keputusan akan dievaluasi setelah menganalisis kondisi global dalam beberapa bulan mendatang," kata Bhattarai, dikutip dari AFP.

Nepal sejauh ini mengonfirmasi satu kasus virus korona atau Covid-19.

Musim semi merupakan sesi pendakian paling diminati. Pada tahun lalu, 885 orang mencapai puncak Everest di musim semi yang merupakan rekor tertinggi. Sebanyak 644 naik dari Nepal dan 241 dari sayap utara yakni di Tibet, China.

Karena padatnya jalur pendakian saat itu, empat pendaki tewas karena panjangnya antrean. Selain itu 11 pendaki lainnya tewas karena berbagai kondisi.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut