Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Penumpang WNA Whoosh Tembus 335.681 hingga Oktober 2025, Didominasi Warga Malaysia
Advertisement . Scroll to see content

Gonjang-Ganjing Pemilu Tak Pengaruhi Pariwisata Thailand

Senin, 08 April 2019 - 10:16:00 WIB
Gonjang-Ganjing Pemilu Tak Pengaruhi Pariwisata Thailand
Turis mancanegara asyik berbelanja di Bangkok (Foto: Arief Sinaga/MNC Trijaya)
Advertisement . Scroll to see content

Salah seorang wisatawan asal Medan, Sunatera Utara, Putra (25) mengaku tak khawatir pelesiran di Thailand. Menurut pria yang sering berlibur ke Thailand itu, gejolak politik sudah beberapa kali terjadi dan tidak memengaruhi pariwisata.

"Ini yang menarik, bahkan 4 tahun lalu saya menyaksikan sendiri demontrasi massa kaus merah (pro-Thaksin) dan kaus kuning (promiliter) di jalan-jalan utama kota Bangkok. Meski sempat takut, malah jadi atraksi wisata baru bagi turis, karena lokasi demo yang dilokalisisasi," kata Putra.

Sejarah Thailand tak bisa dilepaskan dari kudeta militer. Sejak 1932, sedikitnya terjadi 12 kali pengambilalihan kekuasaan oleh para pemilik senjata.

Pakar Asia Tenggara dari Chiang Mai University, Paul Chamber, mengatakan, sedikitnya ada 30 upaya kudeta sejak 1912. Sebagian ada yang berhasil dan ada yang gagal. Hal yang jelas, proses intervensi militer dalam politik di Thailand nyaris tidak pernah bisa dilepaskan, hingga kini.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut