Hamas Bantah Roketnya Diluncurkan dari Wilayah Sipil

GAZA, iNews.id - Salah satu pendiri Hamas Mahmoud al-Zahar  membantah semua roketnya diluncurkan ke Israel dari wilayah sipil. Roket-roket tersebut ditembakkan dari perbatasan tak berpenghuni.

Dia menambahkan, kemenangan Hamas berasal dari kemampuan kelompok itu menembakkan roket. Hamas dan kelompok lain di Gaza meluncurkan lebih dari 4.300 roket ke Israel selama 11 hari pertempuran.

Baca Juga

Turki Bantu Bebaskan 200 Warga Sipil yang Terjebak di Terowongan Gaza

Al-Zahar membantah jika Hamas membahayakan warga Palestina. 

“Tidak ada satu roket pun yang diluncurkan dari wilayah sipil. Kami (menembakkan) sebagian besar roket dari perbatasan,” katanya.

Baca Juga

Israel Klaim Sukses Lumpuhkan Hamas, Analis Politik: Itu Bualan, yang Hancur Infrastruktur Sipil

Seorang tentara dan 12 warga sipil di Israel, termasuk seorang anak laki-laki berusia 5 tahun dan seorang gadis berusia 16 tahun, tewas dalam tembakan roket baru-baru ini. Selain itu, ratusan warga lainnya luka-luka.

Di Gaza, Kementerian Kesehatan yang dikelola Hamas mengatakan setidaknya lebih dari 250 warga Palestina tewas, termasuk 66 anak-anak dan remaja, dan 1.910 orang terluka. 

Baca Juga

Hamas Kembali Peringatkan Israel agar Tak Macam-Macam dengan Masjid Al Aqsa

Itu tidak membedakan antara anggota kelompok teror dan warga sipil. Tentara Israel mengatakan beberapa korban Gaza disebabkan oleh roket kelompok teror yang jatuh dan mendarat di dalam Gaza.

Al-Zahar juga mengatakan dia akan bersedia berbicara dengan Presiden AS, Joe Biden, meskipun dia mendukung Israel.

Editor: Umaya Khusniah