Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rekor! Israel dan Mesir Teken Kesepakatan Gas Alam Rp585 Triliun
Advertisement . Scroll to see content

Hamas: Netanyahu Bodoh jika Pertahankan Tentara Israel di Gaza

Rabu, 09 Juli 2025 - 10:28:00 WIB
Hamas: Netanyahu Bodoh jika Pertahankan Tentara Israel di Gaza
Hamas menyebut keputusan Benjamin Netanyahu mempertahankan pasukan Israel di Gaza sebagai langkah bodoh (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

GAZA, iNews.id – Sayap militer Hamas, Brigade Izzuddin Al Qassam, menyebut keputusan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mempertahankan pasukan di Jalur Gaza sebagai langkah “paling bodoh”. Tentara Zionis menghadapi serangkaian serangan mematikan dan semakin sering dalam beberapa pekan terakhir.

Juru Bicara Al Qassam Abu Ubaida mengungkap hal itu tak lama setelah serangan yang merenggut lima nyawa tentara Israel di Beit Hanoun, Gaza Utara, pada Senin (7/7/2025) malam.

Dalam pertempuran itu, 14 Israel tewas juga luka-luka akibat ledakan bom di sisi jalan saat mereka berpatroli jalan kaki. Serangan kemudian berlanjut dengan tembakan dari pejuang Hamas saat proses evakuasi berlangsung.

"Keputusan paling bodoh yang dapat diambil Netanyahu adalah tetap mempertahankan pasukannya di dalam Gaza," kata Abu Ubaida, dalam pernyataannya. 

Dia menegaskan kehadiran pasukan Israel hanya akan membawa lebih banyak kerugian bagi pihak Zionis.

Menurut Hamas, serangan di Beit Hanoun hanyalah bagian dari operasi yang lebih besar dan terencana. Mereka mengklaim akan terus memberikan perlawanan, bahkan siap menangkap lebih banyak tentara Israel untuk dijadikan sandera.

"Meskipun mereka baru-baru ini secara ajaib berhasil menyelamatkan tentaranya dari neraka, mereka mungkin gagal melakukannya di kemudian hari, mengakibatkan lebih banyak sandera di tangan kami," lanjut Abu Ubaida, merujuk pada upaya penyelamatan IDF yang berlangsung kacau di tengah serangan.

Selama beberapa pekan terakhir, serangan-serangan Hamas dilaporkan menewaskan sejumlah tentara Israel di berbagai titik Jalur Gaza, termasuk Khan Younis. Salah satu insiden paling mematikan terjadi bulan lalu, saat tujuh tentara Israel tewas dalam satu serangan setelah kendaraan mereka terkena bom.

Dengan meningkatnya korban jiwa dan luka di pihak Israel, Hamas menegaskan bahwa keberanian dan keteguhan hati rakyat Palestina akan terus mendorong perlawanan hingga akhir pendudukan.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut