Hamas Rilis Foto Perpisahan 48 Sandera Israel, Apa Maksudnya?
Hamas berulang kali menyatakan kesiapan untuk mencapai kesepakatan komprehensif dengan Israel guna membebaskan semua sandera Israel dengan imbalan pembebasan tahanan Palestina, mengakhiri perang di Gaza, serta penarikan seluruh pasukan Israel.
Namun, Netanyahu juga berulang kali menolak proposal tersebut atau menunda-nundanya hingga kemudian menambah persyaratan baru di menit-menit terakhir, seperti sengaja untuk menolak.
Terakhir, Netanyahu memerintahkan serangan terhadap delegasi Hamas di Doha, Qatar, pada 9 September lalu, yang sedang membahas proposal gencatan senjata usulan Presiden Donald Trump.
Banyak pihak, bahkan warga Israel, menuduh Netanyahu sengaja memperpanjang perang di Gaza demi kelangsungan karier politiknya, bahkan sampai mengabaikan keselamatan para sandera.
Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) tahun lalu mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan, Yoav Gallant, atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi tuduhan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) atas perang di Gaza.
Editor: Aditya Pratama