Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menhan Israel: Erdogan Hanya Bisa Lihat Gaza lewat Teropong!
Advertisement . Scroll to see content

Hamas Siap Dialog dengan Semua Faksi Palestina

Jumat, 24 Oktober 2025 - 15:23:00 WIB
Hamas Siap Dialog dengan Semua Faksi Palestina
Hamas menegaskan siap terlibat dalam dialog nasional dengan semua faksi Palestina (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

GAZA, iNews.id - Kelompok perlawanan Palestina Hamas menegaskan siap terlibat dalam dialog nasional dengan semua faksi Palestina.

Pengumuman tersebut disampaikan bertepatan dengan pertemuan di Mesir antara delegasi Hamas dan Fatah, di bawah mediasi Mesir, untuk membahas fase kedua perjanjian gencatan senjata Gaza usulan Presiden AS Donald Trump.

Juru bicara Hamas Hazem Qassem mengatakan, kelompoknya siap dengan hati dan tangan terbuka berunding dengan faksi-faksi yang tergabung dalam Pemerintah Otoritas Palestina serta kelompok lainnya.

Qassem juga mendesak pihak-pihak berwenang menyelaraskan diri dengan konsensus nasional yang berlaku di Gaza dan datang ke dialog dengan pikiran terbuka.

"Ini adalah saatnya untuk persatuan nasional dan memprioritaskan kepentingan nasional di atas kepentingan partisan yang sempit," ujarnya, kepada Anadolu, dikutip Jumat (24/10/2025).

Dia memperingatkan periode saat ini berbahaya, tidak hanya bagi Hamas tapi juga bagi seluruh rakyat Palestina di Gaza dan Tepi Barat.

Qassem juga menegaskan kembali komitmen penuh untuk mengimplementasikan poin-poin perjanjian gencatan senjata Gaza seraya mendesak para mediator untuk menekan Israel agar mematuhinya.

Menurut Qassem, Hamas menerima jaminan dari Turki, Mesir, dan Qatar, serta jaminan langsung dari Amerika Serikat, bahwa perang telah berakhir secara efektif.

Hamas juga telah menyelesaikan tahap pertama perjanjian dengan menyerahkan tawanan hidup dan beberapa jenazah, serta sedang berupaya untuk memulangkan sisanya.

Mengenai gencatan senjata tahap kedua, Qassem mengatakan hal itu memerlukan diskusi dan klarifikasi lebih lanjut dengan para mediator.

"Tahap ini melibatkan isu-isu luas dan masalah kompleks yang membutuhkan pendekatan terperinci," tuturnya.

Tujuan utama Hamas adalah mencapai akhir yang tuntas dan abadi dari perlawanan rakyat Palestina di Jalur Gaza.

Qassem juga mengatakan, Hamas terus memberi tahu para mediator tentang pelanggaran Israel. Militer Zionis telah menewaskan 90 warga Palestina sejak gencatan senjata berlaku pada 10 Oktober serta masih menutup perbatasan Rafah dan menghalangi pasokan bantuan kemanusiaan.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut