Harun Yahya, Dulu Dipuja kini Dipenjara
Dalam penggerebekan itu turut disita 50 senjata bersama amunisinya. Namun tidak ada perlawanan dalam penangkapan kemarin. Aset miliknya dan 235 pengikutinya juga telah disita pengadilan.
Oktar sempat mengatakan, tuduhan terhadapnya merupakan kebohongan dan didalangi intelijen Inggris.
"Intelijen Inggris telah lama menginginkan operasi ini kepada kami. Utusan dikirim ke Turki dalam hal ini. Permintaan ini disampaikan kepada (Presiden Recep Tayyip Erdogan) selama kunjungannya ke Inggris," kata dia.
Pernyataan Oktar dalam ceramah-ceramahnya belakangan dikecam publik Turki maupun di luar negeri. Ini bukan kali pertama dia ditangkap. Dia pernah menghabiskan waktu di penjara dan rumah sakit jiwa selama bertahun-tahun.
Oktar juga dikenal sebagai penentang teori evolusi dengan menulis buku berjudul "Atlas Penciptaan". Namun dia tak menggunakan nama asli, melainkan nama pena sebagai indentitas pengarang.
Dia juga pernah membuat situs web untuk mengkritik BBC. Di situ dia mengkritik Inggris sebagai negara tempat Darwin berasal.
Editor: Anton Suhartono