Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Setelah Gelar Bangsawan Inggris, Jabatan Militer Pangeran Andrew di AL Juga Dicopot
Advertisement . Scroll to see content

Heboh Foto Terbaru Kate Middleton usai Operasi Perut Ditarik 4 Kantor Berita, Diduga Dimanipulasi

Senin, 11 Maret 2024 - 17:18:00 WIB
Heboh Foto Terbaru Kate Middleton usai Operasi Perut Ditarik 4 Kantor Berita, Diduga Dimanipulasi
Putri Wales, Kate Middleton, bersama anak-anaknya. Ini merupakan foto terbarunya pascaoperasi perut yang diduga telah dimanipulasi. (Foto: Instagram Prince and Princess of Wales)
Advertisement . Scroll to see content

Menurut BBC, dalam hal ini, mungkin saja foto asli Kate dan anak-anaknya telah diedit beberapa kali sehingga hasilnya jadi berbeda.

"Implikasinya di sini bukanlah keseluruhan foto itu palsu atau bahwa Putri Wales lebih tidak sehat daripada yang terlihat dalam foto. Tampaknya hal itu tidak mungkin terjadi dan akan menjadi strategi berisiko tinggi dari tim Istana Kensington," tulis BBC, dikutip Senin (11/3/2024).

Foto untuk Hari Ibu ini telah dimuat di halaman depan beberapa surat kabar, situs web di Inggris, dan televisi, termasuk BBC karena bersumber dari akun media sosial Istana Kensington.

Namun, Associated Press, salah satu dari banyak lembaga internasional yang mendistribusikan foto tersebut pada Minggu malam mengeluarkan "kill notification", istilah yang digunakan untuk mencabut foto itu.

Dalam notifikasi kantor berita yang berkantor pusat di New York itu disebutkan "Pada pemeriksaan lebih dekat tampaknya sumber telah memanipulasi gambar tersebut. Tidak ada foto pengganti yang akan dikirim."

Kantor berita yang bermarkas di London, Inggris, Reuters menjadi kantor berita kedua yang menarik foto tersebut setelah tinjauan pascapublikasi. Penarikan foto diikuti Agence France-Presse (AFP), kantor berita internasional berkantor pusat di Paris, Prancis, yang juga mengeluarkan notifikasi "mandatory kill notice". Organisasi keempat yang mencabut foto tersebut adalah Getty Images, perusahaan agen penyedia foto berbasis di Seattle, Washington, Amerika Serikat.

PA Media, kantor berita terbesar di Inggris dan media yang digunakan Keluarga Kerajaan secara teratur merilis informasi resminya termasuk kepada BBC mengatakan, pihaknya tidak menarik foto tersebut di layanannya.

Namun, juru bicara PA Media mengatakan pihaknya sedang beeusaha mendapatkan klarifikasi dari Istana Kensington karena kekhawatiran yang muncul atas dugaan foto Putri Wales yang dimanipulasi.

Editor: Maria Christina

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut