Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Melunak Ingin Bantu Zohran Mamdani Bangun New York, tapi...
Advertisement . Scroll to see content

Ikuti Jejak AS dan Uni Eropa, Selandia Baru Juga Bakal Larang TikTok

Jumat, 17 Maret 2023 - 10:35:00 WIB
Ikuti Jejak AS dan Uni Eropa, Selandia Baru Juga Bakal Larang TikTok
Parlemen Selandia Baru melarang penggunaan TikTok (ilustrasi). (Foto: Ist.)
Advertisement . Scroll to see content

WELLINGTON, iNews.idSelandia Baru akan melarang penginstalan TikTok pada perangkat yang mendapat akses ke jaringan parlemen negara itu. Keputusan itu dilatarbelakangi oleh masalah keamanan siber, menurut seorang pejabat pemerintah, Jumat (17/3/2023).

“TikTok akan dilarang di semua perangkat dengan akses ke jaringan Parlemen Selandia Baru pada akhir Maret ini,” kata Kepala Eksekutif Layanan Parlemen Selandia Baru, Rafael Gonzalez-Montero.

Belakangan ini, negara-negara Barat termasuk Amerika Serikat, Kanada, dan Uni Eropa, semakin mewaspadai TikTok lantaran kekhawatiran mereka mengenai dampaknya terhadap keamanan nasional. Mereka curiga, data pengguna dari aplikasi yang dimiliki oleh perusahaan ByteDance yang berbasis di Beijing dapat berakhir di tangan Pemerintah China, sehingga merusak kepentingan keamanan Barat.

Inggris pada Kamis (16/3/2023) kemarin menyatakan segera melarang aplikasi tersebut digunakan di telepon pemerintah. Sementara instansi pemerintah di AS memiliki waktu hingga akhir Maret untuk menghapus aplikasi tersebut dari perangkat resminya.

Dalam email ke Reuters, Gonzalez-Montero mengatakan keputusan itu diambil setelah mendapat saran dari pakar keamanan siber dan diskusi di dalam pemerintahan serta dengan negara lain.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut