Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 45 Jemaah Umrah India Meninggal di Saudi, Bus Tabrak Truk Tangki BBM hingga Terbakar
Advertisement . Scroll to see content

India Sita 1 Kontainer Bahan Kimia Penyebab Ledakan Beirut

Jumat, 07 Agustus 2020 - 17:27:00 WIB
India Sita 1 Kontainer Bahan Kimia Penyebab Ledakan Beirut
Asap hitam membubung pascaledakan dahsyat di Beirut, Lebanon, Selasa (4/8/2020). (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

CHENNAI, iNews.id – Otoritas Bea dan Cukai India menyita satu kontainer berisi 740 ton amonium nitrat. Bahan kimia tersebut menjadi penyebab ledakan dahsyat dan mematikan pada pekan ini di Ibu Kota Lebanon, Beirut.

Petugas Bea dan Cukai di pelabuhan Kota Chennai, India Selatan, mengatakan bahwa kiriman amonium nitrat dalam jumlah besar tersebut telah disimpan di sebuah lokasi yang berjarak sekitar 20 km dari kota itu.

“Kargo yang disita disimpan dengan aman. Keamanan kargo dan publik juga telah dipastikan, mengingat sifat berbahaya dari kargo tersebut,” kata mereka dalam sebuah pernyataan, Kamis (6/8/2020) malam, seperti dikutip Reuters.

Tidak ada area perumahan dalam jarak 2 km dari lokasi penyimpanan itu, kata para petugas.

Amonium nitrat digunakan untuk membuat pupuk dan bahan peledak, terutama digunakan oleh industri penggalian di India.

Paket besar amonium nitrat yang disita hari ini diimpor pada 2015 oleh Amman Chemicals, sebuah perusahaan yang bermarkas di Negara Bagian Tamil Nadu. Bahan kimia tersebut disita pada saat kedatangannya di Chennai karena dugaan pelanggaran aturan impor, kata seorang pejabat bea dan cukai.

Hampir 150 orang tewas dan lebih dari 5.000 lainnya terluka ketika sejumlah besar amonium nitrat meledak di Pelabuhan Beirut, Selasa (4/8/2020). Puluhan orang hilang, dan sekitar 250.000 orang kehilangan rumah atau tempat tinggal akibat musibah itu.

Ledakan Beirut membuat kondisi Lebanon semakin terpuruk, setelah pandemi Covid-19 merusak perekonomian negara Arab itu.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut