Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bus Jemaah Umrah India Kecelakaan di Saudi, 18 dari 45 Korban Tewas Satu Keluarga
Advertisement . Scroll to see content

India Sukses Tempatkan Pesawat Luar Angkasa Chandrayaan-3 ke Orbit Bulan

Minggu, 06 Agustus 2023 - 09:24:00 WIB
India Sukses Tempatkan Pesawat Luar Angkasa Chandrayaan-3 ke Orbit Bulan
Roket yang membawa misi luar angkasa Chandrayaan-3 berhasil diluncurkan dari landasan Satish Dhawan Space Center pada 14 Juli lalu. (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

NEW DELHI, iNews.id India sukses menempatkan pesawat luar angkasa tak berawak Chandrayaan-3 ke orbit bulan. Hal itu diungkapkan Organisasi Riset Antariksa India (ISRO), akhir pekan ini.

“Chandrayaan-3 telah berhasil dimasukkan ke orbit bulan. Pembakaran retro di Perilune diperintahkan dari Mission Operations Complex (MOX), ISTRAC, Bengaluru,” cuit ISRO lewat platform media sosial X (yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter), Sabtu (5/8/2023).

Menurut badan antariksa itu, serangkaian manuver berupa pengurangan orbit ke posisi Chandrayaan-3 di atas kutub bulan, akan dilakukan pada Minggu (6/8/2023) sekitar pukul 23.00 Waktu Standar India atau Senin (7/8/2023) pukul 00.30 WIB.

Chandrayaan-3 terdiri atas pendarat, modul propulsi, dan penjelajah bulan. Pemisahan pendarat dijadwalkan pada 17 Agustus, sedangkan pendaratan di bulan direncanakan pada 23 Agustus pukul 17.47 Waktu Standar India.

Sebelumnya ISRO melaporkan, roket yang membawa Chandrayaan-3 berhasil diluncurkan dari landasan Satish Dhawan Space Center pada 14 Juli lalu. Misi tersebut berhasil menyelesaikan manuvernya di orbit bumi dan pergi ke bulan pada 1 Agustus.

Peluncuran misi ke bulan Chandrayaan-3 sedianya dijadwalkan pada 2020. Akan tetapi, program itu kemudian ditunda beberapa kali karena pandemi Covid-19 dan kebijakan reformasi di sektor luar angkasa India.

Pesawat ruang angkasa sebelumnya, Chandrayaan-2 yang dilengkapi dengan pendarat Vikram, ditempatkan di orbit bulan pada 20 Agustus 2019. Pada September, pendaratnya mencoba melakukan pendaratan lunak di permukaan bulan. Namun misi luar angkasa kala itu kehilangan kontak dengan stasiun bumi karena alasan yang belum diketahui.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut